SUKOHARJOUPDATE - Selain mengunjungi para isoman di tempat isolasi terpusat (isoter) di GOR Gelarsena dan Panti Semedi Klaten, Airlangga juga melepas eksport ribuan telur tetasan ke negara Vietnam dan Myanmar.
Pelepasan eksport berlangsung di depan swalayan Januputra Jalan Pemuda Klaten (depan kantor bupati), Sabtu sore, 14 Agustus 2021.
Telur yang akan dieksport tersebut milik Singgih Januratmoko, pengusaha unggas asal Klaten, pemilik PT Janu Sejahtera.
Baca Juga: Kirab 76 Bendera, Obati Anak-anak Rindu Sekolah
Nampak Menko Airlangga secara simbolis memecahkan kendi berisi air, di armada yang untuk mengangkut telur tersebut.
Saat dimintai komentarnya dengan adanya eksport telur tetasan ini, Menko hanya menjawab singkat.
"Bagus, ke depan perlu ditingkatkan lagi jumlah eksportnya,'' kata Menko Airlangga buru-buru masuk mobil.
Baca Juga: Satreskrim Polres Klaten Meringkus Dua Tersangka Pembuat Kartu Vaksin Bodong
Menurut ownernya, Singgih Januratmoko, di tengah pandemi ini, pihaknya justru bisa mengeksport.
Jumlah telur yang dieksport kali ini sebanyak 166.000 butir untuk negara Myanmar dan 145.000 butir untuk negara Vietnam.
''Telur ini khusus telur tetasan untuk indukan. Perbutirnya yang siap menetas harganya Rp80.000. Ini kali pertama kami mengeksport," jelas Singgih.
Baca Juga: Warga Klaten Heboh Bau Busuk Menyengat, Ini Penyebabnya
Ke depan, Singgih akan menambah target 1,2 juta butir dengan bidikan pasar Asia Tenggara.***