Mengenal Lebih Dekat Stasiun Solo Jebres, Arsitektur Megah Mengandung Nilai Sejarah, Dibangun untuk Bangsawan

- 5 Mei 2023, 18:13 WIB
Stasiun Solo Jebres
Stasiun Solo Jebres /Instagram @rizky_chochoby.

BERITASUKOHARJO.com - Stasiun Solo Jebres terletak di Jalan Urip Sumoharjo atau persisnya di Jalan Ledoksari No.1, Purwodiningratan, Jebres, Kota Surakarta, Jawa Tengah.

Merupakan salah satu stasiun induk kelas ekonomi tujuan Jakarta-Surabaya, stasiun barang serta stasiun kargo ke beberapa daerah.

Ada yang menarik dari arsitektur stasiun ini, yaitu kental dengan arsitektur bergaya Hindia Belanda tempo dulu. Bagunannya kaya akan detail yang bergaya neo klasik dan berdesain art nouveau.

Jadi, wajar saja jika Stasiun Solo Jebres ini menjadi salah satu bangunan cagar budaya berdasarkan SK Menbudpar No:PM. 57/PW.007/MKP/2010; SK Bupati No 646/1-R/1/2013.

Baca Juga: Jokowi Tinjau Langsung Kondisi Jalan Rusak di Lampung yang Viral di Medsos, akan Ditangani Kementerian PUPR

Pemerintah Kota Solo menetapkan stasiun ini sebagai cagar budaya karena nilai arsitekturnya, nilai sejarah yang dimilikinya, serta budaya yang menggambarkan masa pembangunannya.

Sebagai bangunan cagar budaya, Stasiun Solo Jebres bisa dimanfaatkan sebagai objek maupun daya tarik wisata.

Oleh karena itu, telah dilakukan beberapa kali revitalisasi yang sifatnya tidak mengubah, tapi mengembalikan bentuk Stasiun Solo Jebres seperti dahulu sehingga masih bisa digunakan sampai saat ini. Selain itu, stasiun Jebres juga dapat digunakan untuk kepentingan penelitian.

Baca Juga: Selain Tinjau Jalan Rusak di Lampung, Presiden RI Joko Widodo Kunjungi Pasar Natar, Begini Harga Pangan Disana

Dulunya, Stasiun Solo Jebres punya satu jalur persimpangan ke stasiun Solo Kota (Sangkrah), tapi disayangkan saat ini jalur tersebut tidak digunakan lagi karena telah rusak, tidak terawat bahkan beberapa bagian rel banyak yang hilang.  

Berdasarkan informasi yang telah dilansir oleh BeritaSukoharjo.com dari akun Instagram @kai121, Stasiun Jebres dibangun oleh Keraton Kasunanan Surakarta pada tahun 1884, yaitu di masa pemerintahan Sunan Paku Buwono X.

Pada awalnya, stasiun ini khusus dibangun untuk keluarga kerajaan, bangsawan, residen, dan gubernur jenderal yang ingin bepergian menggunakan kereta api. Sehingga di area stasiun ini terdapat ruang khusus transit bagi mereka sebelum bepergian naik kereta.

Nama Jebres sendiri ternyata punya kisah yang unik. Nama Jebres berasal dari nama Van der Jeep Reic, salah seorang Belanda tapi karena lidah orang Jawa tidak bisa menyebutnya maka berubah menjadi Jebres.

Baca Juga: VIRAL! Hotman Paris Minta Polisi Selidiki Pengemudi Arogan yang Memakai Mobil Dinas dan Bertindak Kasar

Lokasi stasiun ini juga sangat strategis, dekat dengan dua tempat wisata yang bisa kamu kunjungi, yaitu Benteng Vastenburg dan Solo Safari Zoo. Benteng Vastenburg sendiri merupakan benteng peninggalan Belanda yang merupakan pusat pemerintahan di masa lalu.

Sedangkan Solo Safari Zoo merupakan taman safari mini yang baru dibuka pada bulan Januari dan sedang viral saat ini. Di tempat wisata ini kamu bisa berinteraksi dengan hewan langsung, menyaksikan pertunjukan satwa, dan menikmati suasana kebun binatang.

Jika ingin menikmati suasana vintage dari Stasiun Solo Jebres ini kamu bisa naik KA Brawijaya, Brantas, atau Majapahit, serta terdapat 7 perjalanan KRL Solo-Yogyakarta yang berhenti di stasiun ini.

Jangan lupa bawa kamera dan foto-foto disini, arsitektur bangunannya akan bikin kamu kagum. Selain mendapatkan spot yang instagramable, kamu juga akan merasakan aura sejarah yang kental di stasiun ini.***

Editor: Nurulfitriana Ramadhani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah