Budi Karya Sumadi juga meninjau keadaan pengerjaan fisik Pelabuhan Laut Sanur dengan maksud agar dapat memastikan realisasi fisik dan kualitas akan sesuai dengan target yang telah ditentukan.
Menteri Perhubungan tersebut didampingi oleh Gubernur Bali Wajan Koster, Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara, serta beberapa jumlah pejabat utama Kementrian Perhubungan dan pejabat yang lain.
Bangunan mendapatkan peninjauan serta telah diketahui bahwa pembangunan Pelabuhan Sanur ini sudah mencapai 81,08 persen.
Angka tersebut mengalami devisi positif dengan jumlah 9,92 persen melalui target 71,16 persen. Pada akhirnya, pembangunan tersebut ditargetkan akan selesai dengan keseluruhan pada bulan September 2022.
Bumi Karya Sumadi juga mengatakan bahwa Sanur ini merupakan tempat legendaris. Sebab, hampir sebagian besar masyarakat mengetahui Sanur tersebut.
Maka dari itu pentingnya konektivitas digunakan untuk Bali bersama pulau-pulau yang berada disekitar.
"Kita ketahui bersama bahwa G20 akan dilaksanakan di Bali, sehingga pada kesempatan yang baik ini saya melaksanakan pengecekan, dan semoga di bulan September mendatang tuntas seluruhnya, dan ditarget bulan Oktober sudah beroperasi," katanya.
Baca Juga: Eril dan Harapan yang Terus Dikumandangkan
Pelabuhan Sanur ini juga diharapkan agar bisa menjadi pemantik potensi wisata dan juga dapat menjadi bagian dari Presidensi G20 Indonesia. ***