Network
SUKOHARJOUPDATE- Dua potongan video berdurasi 0.24 detik dan 0.28 detik yang diunggah mantan Menteri Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Susi Pudjiastuti di akun Twitter pribadinya pada, Rabu 2 Januari 2022 kemarin, ramai jadi perbincangan warganet.
Dalam video itu, tampak puluhan petugas Satpol PP Kabupaten Malinau Kalimantan Utara (Kaltara) tengah mengeluarkan paksa pesawat terbang perintis milik maskapai Susi Air dari hanggar. Diduga pemicunya adalah persoalan sewa tempat.
"Seringkali ada kejutan dalam hari-hari kita .Kejutan hari ini, saya dapat video dari anak saya tentang pesawat Susi Air dikeluarkan paksa oleh sekumpulan Satpol PP dari Hanggar Malinau setelah kita sewa selama 10 tahun ini untuk melayani penerbangan di wilayah Kaltara," tulis Susi Pudjiastuti @susipudjiastuti.
Dari kejadian itu, Susi menyampaikan, begitu hebatnya kekuasan dan kewenangan, hingga membuat apa yang telah dilakukan Susi Air selama 10 tahun terbang dan melayani wilayah Kaltara yang sulit dijangkau, seperti tak ada lagi artinya.
"Persoalan (sewa hanggar): Susi Air sudah mengajukan perpanjangan beberapa kali sejak November tapi akhirnya ditolak. Karena apa ditolak? Susi Air tidak tahu, itu kekuasaan dan wewenang Pemda Malinau. Hal yang aneh karena 10 tahun ini perpanjangan tidak pernah ada masalah. Sudah 10 tahun harus terbang perintis di Kaltara," sebut Susi.
Komentar beragam membanjiri timeline akun Susi Pudjiastuti, mulai dari yang mendukung dengan menyampaikan empati, apatis, hingga kritik, tersaji mewarnai membuat nama Kabupaten 'Malinau' menjulang trending jadi sorotan.
"Ikut prihatin Bu. Ini namanya air susu dibalas air tuba, terhadap perjuangan Susi Air melayani penerbangan perintis, yang hampir tidak ada untungnya demi berbakti pada negeri. Di daerah lain penerbangan perintis diberi insentif okupansi, di Malinau malah mau diusir. Really Sad," tulis akun Benur Lobster @DontcryindoKid mengomentari tweet Susi pada, Kamis 3 Januari 2022.
