BERITASUKOHARJO.com – Istilah burnout menjadi populer di kalangan milenial dan generasi Z.
Burnout tidak hanya dialami oleh kaum mereka, namun nyatanya kondisi burnout itu dialami semua lapisan usia entah itu ibu rumah tangga, pelajar, pekerja, dan lainnya.
Burnout merujuk pada sebuah kondisi ketika seseorang merasakan kelelahan yang terus menerus secara fisik, emosi dan mental yang disebabkan oleh stres berlebih dan ketidakmampuan dalam menghadapi stres tersebut.
Baca Juga: Inilah Fakta Kesehatan pada Kuku yang Bergelombang, Simak Penjelasan Berikut!
Keadaan ini membuat orang tersebut tidak ingin melakukan hal apapun dalam kata lain mereka kehilangan motivasi.
Misalnya menjadi malas untuk belajar, malas mengerjakan skripsi, malas bekerja, dan malas melakukan hal apapun. Seseorang yang mengalami burnout biasanya hanya berdiam dan juga merebahkan tubuh.
Kondisi tersebut berbeda dengan kondisi ketika orang mengalami stres, jika stres memiliki waktu yang lebih pendek dari pada burnout yang merasa lelah berkepanjangan.
Burnout merupakan gejala yang tidak baik untuk mental seseorang, selain akan mempengaruhi kesehatan fisik dan mental, kondisi ini akan berpengaruh terhadap produktivitas.
Baca Juga: Keutamaan Puasa 6 hari Syawal, dilengkapi dengan Niat arab-latin beserta artinya.
Dikutip BeritaSukoharjo.com dari kanal YouTube Animo Life, berikut tanda-tanda seseorang sedang mengalami burnout.
1. Malas
Ketika merasakan hilangnya semangat dan motivasi untuk melakukan suatu hal padahal sebenarnya kamu adalah orang yang memiliki semangat yang tinggi, hati-hati ini bisa dikatakan gejala burnout.
2. Tidak enjoy
Sebelumnya kamu merupakan orang yang memiliki passion dalam pekerjaan, namun tiba-tiba kamu merasakan tidak bisa menikmati kegiatan tersebut dan menarik diri dari hal-hal yang disukai bahkan bisa saja menjadi benci karena terlalu lelah.
3. Gampang marah
Burnout bisa ditandai dengan merasa lebih sensitif, emosi menjadi tidak stabil. Hal tersebut merupakan gejala yang sering umum terjadi ketika merasakan burnout.
Baca Juga: 7 Tips dan Jawaban Jitu Kalo Ditanya Kapan Nikah?
4. Berhenti mengurus diri sendiri
Satu gejala dari burnout disaat sudah mencapai tahap yang cukup parah adalah disaat seseorang mulai sudah tidak peduli dengan dirinya atau tidak mau mengurus dirinya sendiri, lalu menjauh dari orang-orang yang disayangi.
Ditandai dengan perilaku seperti malas makan, minum, malas keluar rumah, begadang, merawat tubuh.
Kondisi ini biasanya seseorang mengalami cepat lelah meskipun mengerjakan hal yang kecil atau sekalipun tidak mengerjakan hal apapun.
Baca Juga: Anda Gengsi Makan Pete? Artis-Artis ini Malah Makan Pete Saat Lebaran
5. Mulai kehilangan arti dalam pekerjaan
Tanda lain dari burnout adalah kehilangan arti dalam setiap apa yang dikerjakan bahkan sampai lupa sebetulnya pekerjaan apa yang disukai.
Jika sedang mengalami burnout maka emosi menjadi mati rasa dan hampa seperti tidak sedang menjalani hidup sendiri.
Dalam sebuah pekerjaan terdapat lima tahapan yang akan dialami, yaitu:
Baca Juga: Zidan Dikabarkan Meninggal Dunia Karena Kecelakaan, Hoax atau Fakta? Simak Disini
1. Tahap honeymoon, yaitu ketika sedang mempunyai semangat yang tinggi dalam hal yang baru.
2. Tahap pre-stres, yaitu ketika mulai merasakan sesuatu menjadi berat.
3. Tahap chronic stress, yaitu ketika emosi mulai naik turun dan merasa stres.
4. Tahap burnout, setelah mengalami keempat gejala sebelumnya lalu merasa muak pada pekerjaanmu dan sulit untuk mengatasi stres tersebut.
Baca Juga: Zidan Dikabarkan Meninggal Dunia Karena Kecelakaan, Hoax atau Fakta? Simak Disini
5. Tahap habitual burnout, tahap ini paling bahaya dan parah karena sudah terdapat tanda mengalami depresi.
Jika sudah mengalami burnout yang berkepanjangan apalagi sudah pada tahap depresi, maka pertolongan profesional sangat dibutuhkan.***