Pertama roti akan dipanggang di open pada lapisan rak bagian atas, lalu dipanggang kembali di lapisan rak tengah dan terakhir di lapisan rak paling bawah.
Hal tersebut dilakukan lantaran penggunaan gula dan telur bebek yang banyak dapat mengakibatkan roti jadi cepat gosong jika dipanggang dalam waktu lama.
Ciri khas lainnya dari roti ini adalah adanya signature sebagai bagian dari identitas roti itu sendiri.
Signature tulisan roti Widoro ini dibuat menggunakan perpaduan dari gula dan putih telur.
Selain proses pembuatan dan rasanya yang masih dipertahankan, proses pengemasannya yang menggunakan koran dan disematkan dengan lidi juga masih dilakukan hingga sekarang.
***