BERITASUKOHARJO.com - Ibadah sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW adalah puasa Syawal yang dilakukan setelah tanggal 1 pada bulan Syawal. Ketahui bacaan niat lengkap versi Arab, latin, dan terjemahan di artikel ini.
Umat muslim dapat melaksanakan puasa Syawal dengan bacaan niat di artikel ini selama enam hari setelah 1 Syawal yang artinya, puasa Syawal dilaksanakan pada tanggal 2-7 Syawal.
Namun, untuk pelaksanaan puasa Syawal ini bisa berselang-seling hari, asalkan masih dalam rangkaian di bulan Syawal dan tetap mendapat pahala dari kesunnahan ini.
Untuk tata cara dari pelaksanaan puasa Syawal ini sama halnya dengan puasa wajib di bulan Ramadhan, yakini makan sahur sebelum subuh, menahan lapar, haus dan hawa nafsu, mulai dari adzan subuh hingga adzan maghrib.
Baca Juga: PANTAU DI SINI, 28 Link CCTV Lalu Lintas di Sukoharjo saat Mudik Lebaran 2023, Bisa Diakses dari HP
Keutamaan bagi umat muslim yang menjalankan puasa Syawal ini terdapat dalam sebuah hadits yang bunyinya:
مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْر