Network
BERITASUKOHARJO.com - Qomarun merupakan salah satu salawat yang pernah populer pada tahun 2017 saat dilantunkan oleh grup musik kenamaan Indonesia Sabyan Gambus.
Lirik Qomarun bernuansa bahagia karena berisi penggambaran tentang Nabi Muhammad SAW laksana bulan (qomarun).
Adapun salawat Qomarun yang diciptakan oleh penyanyi asal Mesir bernama Mostafa Atef sekitar tahun 2015 ini membuat siapa pun hanyut dalam tiap lirik atau baitnya.
Oleh sebab itu, BeritaSukoharjo.com telah rangkum lirik Qomarun lengkap dengan versi Arab latin beserta arti liriknya dari kanal YouTube Official Sabyan gambus.
Berikut lirik Qomarun lengkap dengan versi Arab latin beserta artinya:
قَمَرٌ قَمَرٌ قَمَرٌ سِيدْنَا النِّبِى قَمَرٌ
Qamarun Qamarun Qamarun Sidnan Nabi Qamarun
(Laksana bulan, laksana bulan, laksana bulan, penghulu kami Nabi Muhammad SAW laksana bulan)
وَجَمِيلْ وَجَمِيلْ وَجَمِيلْ سِيدْنَا النِّبْى وَجَمِيلْ
Wajamil Wajamil Wajamil Sidnan Nabi Wajamil
(Duhai indahnya, duhai indahnya, duhai indahnya, engkau sangat indah wahai penghulu kami duhai indahnya)
وَكَفُّ الْمُصْطًفَى كَالْوَرْدِي نَادِى اللهُ اللهُ
Wakafful Mustafa Kalwardi Nadi Allah Allah
(Dan telapak tangan Rasulullah SAW bagaikan bunga mawar yang mekar)
وَعِطْرُهَ يَبْقَى اِذَا مَسَّتْ أَيَادِي اللهُ اللهُ
Wa Itruhahyabqa iza Massat ayadi Allah Allah
(Dan keharumannya kekal apabila disentuh oleh tangan-tangan)
وَعَمَّ نَوَالُهَا كُلَّ الْعَبَادِ
Wamma nawaluha Kullal Ibadi
(Dan anugerah-anugerahnya merata memayungi semua hamba-hamba Allah SWT)
حَبِيْبُ اللهِ يَاخَيْرَلْبَرَايَا
Habibullahiya khoirol Baro yaa
(Dialah kekasih Allah SWT sebaik-baik ciptaan Allah SWT seluruhnya)
قَمَرٌ قَمَرٌ قَمَرٌ سِيدْنَا النِّبِى قَمَرٌ
Qamarun Qamarun Qamarun Sidnan Nabi Qamarun
(Laksana bulan, laksana bulan, laksana bulan, penghulu kami Nabi Muhammad SAW laksana bulan)
وَجَمِيلْ وَجَمِيلْ وَجَمِيلْ سِيدْنَا النِّبْى وَجَمِيلْ
Wajamil Wajamil Wajamil Sidnan Nabi Wajami
(Duhai indahnya, duhai indahnya, duhai indahnya, engkau sangat indah wahai penghulu kami duhai indahnya)
وَلَاظِلُّ لَّهُ بَلْ كَانَ نُرًا اللهُ اللهُ
Waladzlillullahu Bal Kananura Allah Allah
(Dan tidaklah Rasulullah SAW memiliki bayang-bayang, karena engkau adalah cahaya)
تَنَالَ الشَّمْسَ مِنْهُ وَلْبُدُوْرَ اللهُ اللهُ
Tanalash Syamsaminhu wal budura Allah Allah
(Engkau umpama matahari dan bulan)
وَلَاظِلُّ لَّهُ بَلْ كَانَ نُرًا اللهُ اللهُ
Waladzlillullahu Bal Kananura Allah Allah
(Dan tidaklah Rasulullah SAW memiliki bayang-bayang, karena engkau adalah cahaya)
تَنَالَ الشَّمْسَ مِنْهُ وَلْبُدُوْرَ اللهُ اللهُ
Tanalash Syamsaminhu wal budura Allah Allah
(Engkau umpama matahari dan bulan)
وَلَاظِلُّ لَّهُ بَلْ كَانَ نُرًا اللهُ اللهُ
Waladzlillullahu Bal Kananura Allah Allah
(Dan tidaklah Rasulullah SAW memiliki bayang-bayang, karena engkau adalah cahaya)
تَنَالَ الشَّمْسَ مِنْهُ وَلْبُدُوْرَ اللهُ اللهُ
Tanalash Syamsaminhu wal budura Allah Allah
(Engkau umpama matahari dan bulan)
وَلَمْ يَكُوْنِ الْهُدَى لَوْلَا ظُهُوْرَهْ
Walam yakunil huda laula zuhura
(Tidak akan ada hidayah sekiranya bila baginda tidak ada)
وَكُلُّ الْكَوُنِ أَنَارَ بُنُوْرِطَهَ
Wakullulkauni anaruhinuriqoha
(Dan setiap alam semesta bercahaya dengan sebab baginda)
قَمَرٌ قَمَرٌ قَمَرٌ سِيدْنَا النِّبِى قَمَرٌ
Qamarun Qamarun Qamarun Sidnan Nabi Qamarun
(Laksana bulan, laksana bulan, laksana bulan, penghulu kami Nabi Muhammad SAW laksana bulan)
وَجَمِيلْ وَجَمِيلْ وَجَمِيلْ سِيدْنَا النِّبْى وَجَمِيلْ
Wajamil Wajamil Wajamil Sidnan Nabi Wajamil
(Duhai indahnya, duhai indahnya, duhai indahnya, engkau sangat indah wahai penghulu kami duhai indahnya)
Itulah tadi lirik Qomarun lengkap dengan versi Arab latin beserta artinya tentang penggambaran sosok Nabi Muhammad SAW yang laksana bulan.***
