Ushalli sunnatan li Idil Adhā rak‘atayni mustaqbilal qiblati adā’an imāman/ma’mūman lillāhi ta‘ālā.
Artinya: “Aku menyengaja sembahyang sunnah Idul Adha dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai imam/makmum karena Allah SWT.”
Nah, setelah tahu bacaan niat salat Idul Adha, simak tata cara salat dan khotbah Idul Adha berikut ini sebagaimana dilansir BeritaSukoharjo.com dari muhammadiyah.or.id.
Salat Idul Adha dilaksanakan dalam rentang waktu setelah matahari terbit hingga sebelum masuk waktu Zuhur. Namun, diutamakan untuk melaksanakan salat Id sebelum memasuki waktu Zuhur.
Sebaiknya, kita melaksanakan salat Idul Adha menggunakan pakaian terbaik serta memakai wangi-wangian agar tampak rapi saat beribadah.
Dalam pelaksanaan salat Idul Adha, tidak perlu untuk mengumandangkan azan ataupun ikamah terlebih dahulu. Cukup untuk menyerukan “as-shalatu jami’ah” untuk melaksanakan salat Idul Adha.
Baca Juga: Ini Dia Bumbu dan Cara Memasak Rendang Daging, Resep yang Bikin Auto Ketagihan!
Untuk melaksanakan salat Idul Adha, niat tidak perlu dilantunkan. Namun, cukup diucapkan di dalam hati.
Setelah membaca niat, salat Idul Adha dapat segera dimulai dengan melakukan takbiratul ihram dan takbir sebanyak tujuh kali pada rakaat pertama.