Inilah Alasan Pemberian Nama di Kalangan Kaum Muslim

BERITASUKOHARJO.com - Dalam artikel ini, akan dijelaskan mengenai alasan pemberian nama di kalangan kaum muslim.

Jenis nama muslim sangat bervariasi. Nama muslim yang terkenal di Indonesia banyak sekali, antara lain Abdurrahman, dan Abdullah.

Nama Abdullah dan Abdurrahman banyak digabung dengan nama-nama muslim lain atau asli Indonesia dari berbagai suku. Masih segar dalam ingatan kita nama mantan presiden Abdurrahman Wahid.

Nama Abdullah Harahap adalah nama seorang penulis yang terkenal di jaman tahun 1970-an sampai 1980-an. Dia seorang novelis.

Baca Juga: BONUS 3 BUMBU SAMBAL! Inilah Resep Seafood Bakar Jimbaran ala Chef Devina, Dijamin Pedas Bikin Ketagihan

Dikutip BeritaSukoharjo.com dari laman BAZNAS, nama di kalangan muslimah juga sangat banyak. Nama Salsabila dan Nabila sangat terkenal. Azzahra juga sangat banyak dipakai. Nama Salsabila dan Nabila juga dikombinasi dengan banyak nama muslim lain dan juga nama-nama asli Indonesia.

Nama-nama seperti Salsabila Azzahra, Salsabila Maulida. Salsabila Ramadhani, dan lainnya pasti sudah akrab di telingamu. Demikian juga Nabila Ramadhani, Nabila Maulida, Nabila Fitria, dan seterusnya.

Pertanyaannya, mengapa orang muslim memilih nama-nama tertentu? Mengapa mereka menyukai nama-nama tersebut? Apakah mereka tidak suka nama-nama Barat?

Mengenai alasan mengapa mereka memilih nama sejatinya bukan karena suka atau tidak suka. Ada alasan keagamaan di balik pilihan itu.

Ada hadist yang memerintahkan kepada umat Islam untuk memberi nama anak-anaknya dengan nama yang baik. Karena di akhirat nanti mereka akan dipanggil dengan nama-nama itu.

Baca Juga: Gurih dan Pedas! Inilah Resep Sambal Baby Cumi yang Bikin Nagih dan Boros Nasi, Pasti Jadi Rebutan Keluarga

Jadi nama itu dipakai selamanya. Tidak hanya di dunia saja tapi bahkan sampai di akhirat dipakainya.

Hadits riwayat Abu Dawud menyebutkan:

“Sesungguhnya kalian akan dipanggil pada hari kiamat dengan nama kalian dan nama bapak – bapak kalian. Maka baguskanlah nama – nama kalian”

Ibnu Abbas meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, ”Di antara hak anak atas ayah adalah memberinya nama yang bagus dan mendidiknya dengan adab yang baik.” (HR Baihaqi).

Nama bagus tentu saja bukan sekadar nama yang diambil dari negara maju. Tapi nama yang selain terdengar indah, juga mengandung harapan dan doa orang tua. Doanya tentu saja agar anaknya sukses di dunia dan di akhirat.

Baca Juga: Resep Ayam Bakar Teflon Rumahan ala Tasyi, Sedap Gurih dan Bikin Nagih, Lengkap dengan Bumbu Sambal

Nama Salsabila misalnya dipilih karena Salsabil adalah nama sebuah mata air di surga. Hal ini disebutkan di dalam sebuah ayat Al Qur’an.

“Dan naungan (pohon-pohon surga itu) dekat di atas mereka dan buahnya dimudahkan memetiknya semudah-mudahnya. Dan diedarkan kepada mereka bejana-bejana dari perak dan piala-piala yang bening laksana kaca, (yaitu) kaca-kaca (yang terbuat) dari perak yang telah diukur mereka dengan sebaik-baiknya. Di dalam surga itu mereka diberi minum segelas (minuman) yang campurannya adalah jahe. (Yang didatangkan dari) sebuah mata air surga yang dinamakan salsabil.” (QS. Al-Insan: 14-18)

Nabila juga banyak dipakai oleh muslimah. Nabila berasal dari bahasa Arab yang artinya adalah mulia, keturunan bangsawan, pandai. Jadi nama Nabila mengandung harapan dan doa orang tua yang baik sekali.

Baca Juga: Telur Jangan Digoreng Biasa! Tambahkan 1 Bahan Ini Jadi Menu Super Enak dan Nagih, Dijamin Bikin Setiap Hari

Bagaimana dengan nama Abdurrahman dan Abdullah? Apa alasannya?

Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda:

‏“Sesungguhnya nama-nama yang paling disukai Allah Ta’ala ialah nama-nama seperti: ‘Abdullah, ‘Abdurrahman.” (HR. Muslim no 2132)

Jadi jelas ya alasan mengapa orang muslim memberi nama anak anaknya Salsabila, Nabila, Abdurrahman, Abdullah lalu dikombinasi dengan nama lain.***