Desain Visual yang Ditawarkan Death Wish
Penonton akan semakin mendalami cerita jika film yang disajikan memiliki penampilan yang menarik, baik dari segi relevansinya dengan latar belakang waktu maupun dengan suasana film tersebut.
Film Death Wish didesain dengan sedemikian rupa, mulai dari lapangan sepak bola, rumah keluarga Paul Kersey, rumah sakit tempatnya bekerja, dan tempat-tempat lain memiliki penampilan yang berbeda menyesuaikan latar suasana cerita.
Paul Kirby, desainer produksi film Death Wish, menceritakan bagaimana ia menggarap film yang epik ini.
Ia melakukannya dengan membaca dan menganalisis naskah, lalu memastikan kembali setiap detail yang ada.
Paul Kirby menyampaikan bahwa setiap pemilihan desain pada film Death Wish merepresentasikan dan mengungkap seluruh aspek kehidupan Paul Kersey.
Salah satu penggambaran yang menarik adalah momen ketika istri Paul Kersey meninggal dan munculnya kabar anaknya mengalami koma. Pada momen tersebut, Paul Kersey turun ke ruang bawah tanahnya.
Menurut Eli Roth, adegan tersebut merepresentasikan kondisi psikologis Kersey yang awalnya berada di dalam kehangatan rumah, lalu beralih ke ruang bawah tanah yang gelap dan dingin.
Baca Juga: ALHAMDULILLAH! Bansos PKH Cair, Simak Cara Cek Bansos dan Pengajuannya Biar Tak Bingung
“Sekarang ia (Paul Kersey) tidak bisa berada di dalam rumahnya, terlalu menyakitkan baginya. Saya ingin sesuatu di bawah tanah yang mampu menunjukkan bahwa ia bersembunyi dari dunia di sarang kecilnya,” ujar Eli Roth.