BERITASUKOHARJO.com – Banyak dari sejarawan yang telah mencari jauh-jauh tentang sejarah April Mop sebagai hari lelucon dan dirayakan sampai 2023 saat ini.
Sejarah April Mop tidak hanya bermula dari Prancis, tapi juga berasal dari Roma kuno hingga menjadi hari lelucon hingga sekarang, tahun 2023.
Berikut BeritaSukoharjo.com telah melansir dari berbagai sumber tentang sejarag April Mop yang menjadi hari lelucon yang dirayakan di dunia tahun 2023.
Baca Juga: Semangat Sholat Tarawih, Ternyata Manfaatnya Begitu Banyak bagi Kesehatan Tubuh, Simak!
Sejarah April Mop bermula di wilayah Roma Kuno sebagai permulaan hari lelucon yang dirayakan setiap tahun, termasuk tahun 2023 sekarang.
Pada jaman Roma Kuno, orang-orang mengadakan perayaan yang disebur ‘Hilaria’ dengan menikmati kesenangkan seperti berpesta dan melakukan permainan bersama.
Perayaan dan festival Hilaria ini diselenggarakan setelah mereka berpuasa dan melakukan ritual tertentu selama beberapa hari.
Hilaria atau lebih lengkapnya disebut Hilaria Matris Deûm diselenggarakan setiap tanggal 1 April untuk mmberikan penghormatan kepada ibu para dewa, Cybele.
Lantarsn sejarah April Mop punya beberapa versi, ada sumber lain yang menyebutkan bahwa pesta Hilaria ini diselenggarakan pada 25 Maret atau menjelang bulan April.
Sejarah tentang Hilaria menjadi sorotan pada sebuah cerita ketika warga Roma Kuno merayakannya dengan meniru siapa saja pada hari tersebut.
Baca Juga: WADUH! Ini 10 PTN Terbaik di Indonesia, UNPAD Tidak Masuk, Ranking 1 Ternyata UI, ITB Posisi Berapa?
Bahkan, mereka juga diperbolehkan untuk meniru pejabat dan pemerintahan hingga membuat lelucon tentang orang yang mereka tirukan.
Festival Hilaria dari Roma Kuno ini berlangsung pada tahun 625 sebelum masehi sampai 476 masehi.
Sejarah lain juga menceritakan bahwa permainan dan hiburan untuk meniru atau menyamar sebagai orang lain merupakan salah satu bagian dari ritual.
Sampai saat ini, April Mop masih menjadi perayaan yang dilakukan oleh banyak orang dari beberapa negara seperti di Amerika Serikat.
Selain AS, Inggris juga turut membuat lelucon pada tanggal 1 April dan berhasil membodohi banyak orang tentang petani di Swiss yang bisa menanam spageti di pohon pada tahun 1957.
Lelucon itu membuat banyak orang tertipu dan mereka menelepon staisun TV untuk mencari tahu cara menumbuhkan pohon pasta.
Walaupun kecewa, kenyataannya semua itu hanya lelucon belaka untuk merayakan April Mop.
Baca Juga: Isian Toples Sable Cookies, Renyah dan Gurih di Mulut, Sajikan untuk Suguhan Lebaran 2023
Sejarah lain juga mencatat bahwa negara Swedia pernah membuat candaan di tahun 1962 dengan menayangkan berita palsu bahwa kain nilon bisa mengubah layar TV hitam putih berubah menjadi warna.
Berita palsu tersebut berhasil membuat banyak orang menutupi TV mereka dengan stoking berbahan nilon.
Meskipun terkesan konyol dan penuh pembodohan, realitanya April Mop masih menjadi hari penuh lelucon yang disukai banyak orang.***