4 Tips untuk UMKM Produsen Makanan saat Membeli Bahan Baku secara Online, Asal Teliti Belanja Gak Bikin Boncos

- 10 Februari 2024, 08:16 WIB
Ilustrasi - 4 Tips untuk UMKM Produsen Makanan saat Membeli Bahan Baku secara Online
Ilustrasi - 4 Tips untuk UMKM Produsen Makanan saat Membeli Bahan Baku secara Online /Freepik/Freepik

BERITASUKOHARJO.com – Hari Belanja Online Nasional (HARBOLNAS) yang hadir setiap bulan sungguh menggiurkan. Termasuk juga untuk UMKM produsen makanan yang membeli bahan baku produksi.

Ada beberapa alasan mengapa UMKM produsen makanan memilih belanja bahan baku secara online. Pertama karena lebih mudah mendapatkan bahan baku yang mungkin saja sulit didapatkan di pasar tradisional atau toko dekat rumah.

Kemudian belanja bahan baku secara online bisa memilih harga yang diinginkan. Persaingan penjual online membuat mereka harus memasang harga bersaing.

Hanya dengan satu layar gawai dan menggerakan jempol UMKM produsen makanan bisa memilih bahan baku dengan harga terbaik. Pelaku UMKM produsen makanan juga lebih mudah mencatat biaya belanja.

Baca Juga: GRATIS! Perpusda Sukoharjo Membuka Kelas Menari, Warga Monggo Merapat! Berikut Syarat Pendaftarannya

Terkadang saat belanja ke pasar lupa dengan harga bahan yang dibeli. Sedangkan, belanja online semua transaksi bisa terekam pada aplikasi toko online.

Apalagi jika ada berbagai promo saat HARBOLNAS. Angka kembar pada tanggal dan bulan menjadi momentum untuk pelaku UMKM produk makanan berbelanja bahan baku besar-besaran, mumpung banyak promo.

Eiiits tunggu dulu! Jangan keburu nafsu dan gelap mata melihat promo yang bertebaran. Seperti dilansir BeritaSukoharjo.com dari website Istana UMKM, ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat mau belanja bahan baku secara online.

Belanja online memiliki kelemahan dimana pembeli tidak bisa melihat dan memeriksa produk yang akan dibeli secara langsung.

Baca Juga: PUSING! Mau Lapor SPT tapi Lupa EFIN, Tak Perlu Bingung! Begini Langkah yang Harus Anda Lakukan

Oleh karena itu UMKM produsen makanan harus memperhatikan reputasi dari seller serta jangan membeli dalam jumlah terlalu banyak.

Apalagi UMKM produsen makanan memproduksi barang yang dikonsumsi langsung oleh manusia. Kualitas bahan baku yang buruk tentu saja akan menghasilkan produk yang berkualitas rendah.

Berikut ini tips untuk UMKM produsen makanan saat belanja bahan baku secara online.

1. Cek Kemasan

Saat Anda menerima bahan baku dari belanja online segera cek kemasan setelah paket datang. Pastikan kemasan masih tertutup rapat, tidak rusak, tidak penyok, tidak bolong, ataupun terjadi kerusakan lainnya.

Jika kemasan rusak segera hubungi seller dan mintakan ganti. Kemasan yang rusak saat pengiriman berpotensi menurunkan kualitas produk.

Baca Juga: Anda Sering Gagal Meraih Tujuan Jangka Panjang? 5 Cara ini akan Membantu Mewujudkannya Resolusimu

2. Cek Label

Cek label pada kemasan bahan baku yang akan dibeli. Pastikan nomor izin edar, komposisi, kode produksi, tanggal kadaluwarsa, dan nama produk sudah dicek.

Seller biasanya memberikan foto kemasan produk dengan senang hati apabila Anda memintanya melalui chat.

2. Cek Izin Edar

Penting untuk memastikan bahan baku yang akan dibeli memiliki izin edar. Anda bisa mengecek pada kemasan bahan baku yang akan dibeli. Jika perlu cocokkan melalui aplikasi CekBPOM atau BPOM Mobile.

Adapun untuk izin edar PIRT dapat dicek ke Dinas Kesehatan tempat produk tersebut diproduksi. Apabila anda membeli bahan makanan dalam kemasan besar dan tidak dijual ecer biasanya tidak memerlukan izin edar.

Baca Juga: Peringatan Hari Pers Nasional 2024, Sri Mulyani: Peranan Pers adalah Sangat Penting dan Fundamental

3. Cek Kadaluwarsa

Pengecekan yang tak kalah penting adalah tanggal kadaluwarsa. Tanyakan dulu kepada seller apakah produk bahan makanan yang akan anda beli memiliki tanggal kadaluwarsa masih lama.

Pastikan produk bahan baku masih aman tanggal kadaluwarsa hingga pengiriman dan digunakan produksi.

UMKM produsen makanan memiliki tanggung jawab moral kepada konsumen untuk bisa menjamin bahwa produknya aman dikonsumsi. Maka sebagai produsen harus berhati-hati dalam membeli bahan baku yang akan digunakan.

Teliti sebelum membeli bisa menghindarkan Anda tertipu saat belanja online. Anda bisa meminimalisir kerugian biaya pembelian bahan baku sehingga tidak boncos.

Baca Juga: 10 Cara Merengkuh Manisnya Iman dengan Cinta Rasulullah, Ada Penjelasan tentang Sholawat!

Meskipun harga bahan baku lebih murah dan Anda bisa mendapatkan untung lebih banyak. Jika kualitasnya buruk atau bahkan telah rusak akan meracuni konsumen. Mari menjadi UMKM produsen makanan yang bijak.***

Editor: Klara Delviyana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah