Fesrtival balon udara Wonosobo sendiri merupakan festival yang telah berlangsung sejak lama, dan di ikuti secara swadaya oleh masyarakat sekitar.
Masyarakat rela merogoh kocek hingga jutaan untuk membuat balon udara, dan menyisihkan waktu hingga tiga minggu untuk membuatnya.
Baca Juga: Asnawi Resmi Berangkat ke Vietnam, Kembalinya Amunisi Penting Timnas Indonesia
Festival balon udara di Wonosobo sempat menimbulkan polemik beberapa tahun lalu karena protes dari lembaga penerbangan. Namun kemudian dapat dicarikan solusi yaitu dengan pembatasan ketinggian, menjadi hanya 150 meter dari permukaan tanah.
Bila pada masa lalu balon udara tersebut dilepas hingga membubung tinggi, saat ini di ikat dengan tali hingga mencapai ketinggian tertentu yang dibolehkan.
Masyarakat terlihat berbondong-bondong menyaksikan festival balom udara tahun ini. Mereka berfoto ria dan selfie di area festival dengan latar belakang balon udara yang terbang.
Baca Juga: Wajah Glowing Alami dengan Minum Air Ini, Simak Penjelasannya!
Ratusan balon udara warna-warni tersebut terlihat sangat instagramabel, berpadu dengan alam pegunungan Wonosobo yang indah, semakin menambah cantiknya pemandangan.
Corak balon udara dikreasi sedemikian rupa dan mememiliki kesan kekinian, sehingga anak muda sangat menyukainya.