4 Destinasi Wisata Religi dan Wisata Alam di Surabaya dan Sekitarnya

18 Juli 2022, 21:45 WIB
Ilustrasi gunung Bromo. /sapto7

BERITASUKOHARJO.com - Surabaya dan wilayah sekitarnya memiliki destinasi wisata yang lumayan lengkap. Ada wisata religi, wisata alam, wisata budaya, dan juga wisata kuliner.

Wisata religi tersebar di dalam kota Surabaya, Tuban, Gresik, dan Lamongan. Wisata alam ada di luar kota, tepatnya di Kabupaten Probolinggo dan Pasuruan. Wisata budaya ada di kota Surabaya, Tuban, dll.

Wisata kuliner ada di dalam kota Surabaya, Pasuruan, Probolinggo, Tuban dll. Kalian termasuk wisatawan yang suka apa? Wisata kuliner, wisata alam, atau wisata budaya?

Berikut ini beberapa destinasi wisata religi dan wisata alam di Surabaya dan sekitarnya.

Baca Juga: Resep Bobor Bayam Jagung Segar, Sayur Gurih Enak yang Sehat Bergizi dan Mudah Dibuat

Masjid Sunan Ampel

Masjid Sunan Ampel berada di dalam kota Surabaya. Lokasinya ada di  Jalan Petukangan I, Ampel, Kec. Semampir, Kota Surabaya. Tempat ini tidak jauh dari jantung kota Surabaya.

Karena berada di tepi jalan raya lokasi ini mudah dijangkau dari berbagai jurusan. Tempat parkir cukup luas untuk menampung banyak mobil dan motor.  Ruang solat di dalam luas sekali.

Karena bersejarah maka masjid ini sudah menjadi destinasi wisata religi oleh kalangan muslim.  Setiap hari banyak sekali jamaah yang berkunjung ke masjid ini. Di bulan Ramadhan dan hari besar Islam pengunjungnya sangat banyak.

Masjid Sunan Ampel dibangun oleh Sunan Ampel yang merupakan salah satu dari Wali Songo, alias sembilan orang ulama besar penyebar agama Islam di Jawa. Masjid ini dibangun pada tahun 1421 M.

Baca Juga: Resep Ramuan Herbal untuk Bantu Meredakan Batuk Berdahak dan Tenggorokan Gatal

Gaya arsitekturnya khas Jawa. Atapnya berbentuk seperti piramida bertingkat.  Struktur itu disangga oleh banyak pilar besar.

Masjid ini menjadi piliha utama untuk wisata religi Islam di kota Surabaya.

Gunung Bromo

Wisata alam paling utama di sekitar Surabaya adalah Gunung Bromo. Gunung ini masuk dalam kabupaten Probolinggo dan Pasuruan.

Ada dua tempat yang lazimnya dipakai sebagai titik awal kunjungan ke Gunung Bromo yaitu desa Tosari, Pasuruan di sisi barat dan Sukapura, Probolinggo di sisi utara.

Jarak antara Tugu Pahlawan di kota Surabaya sampai Tosari  sekitar 103 km. Sedangkan antara Tugu Pahlawan sampai  Sukapura sekitar 114 km.

Baca Juga: Resep Pizza Goreng Lipat Simple Isi Mozarella, Cemilan Lembut dan Lumer di Mulut, Enak Banget!

Jalan ke Sukapura dari Surabaya sudah bagus sampai ke desa Tongas. Dari Tongas kalian mulai naik lewat jalan yang lebih kecil dan di beberapa tempat kurang mulus.

Jalan dari Surabaya menuju Tosari bagus sekali sampai ke jalan raya Malang. Setelah belok kiri menuju Tosari jalannya sempit dan menanjak terus. Di beberapa tempat kurang mulus.

Dari Tosari maupun Sukapura kalian bisa mengunjungi puncak tertingi di Bromo yaitu Pananjakan. Alternatfnya adalah bukit Teletubbies dan bukit Cinta.  Kemudian kalian bisa mengnjungi kaldera Tengger dan kawah Bromo.

Jadi pertama kali sebaiknya menuju ke puncak Pananjakan atau Teletubbies atau bukit Cinta. Berangkat jam tiga pagi dari hotel aau penginapan.

Baca Juga: Resep Perkedel Singkong Krispi, Cemilan Gurih Bikin Tak Cukup Sekali Makan!

Di puncak tersebut kalian bisa menikmati keindahan matahari terbit yang menakjubkan kalau cuaca cerah. Di tempat tersebut kalian bisa solat subuh.

Setelah matahari terbit kalian turun ke kaldera Tengger. Di tengah kaldera itulah kawah Bromo berada. Di kaldera itu jip akan berhenti agak jauh dari kawah.

Kalian harus jalan kaki atau naik kuda ke kawah, tapi kuda akan berhenti di dekat tangga. Pengunjung lalu naik tangga menuju ke kawah. Hati hati karena tepian kawah sempit. Lagipula Bromo adalah gunung api aktif.

Biasanya jam delapan aau sembilan pagi para pengunjung suah turun dari kawah dan pulang ke hotel masing masing.

Baca Juga: Cemilan Unik dan Bisa Jadi Ide Jualan! Resep Pizza Stik, Rasa Enak dengan Bahan Ekonomis, Mudah Dibuat

Sebaiknya kalian naik jip. Di sana banyak ornag menyewakan jip. Jangan naik motor untuk naik ke puncak puncak tersebut apalagi ke kaldera. Karena selain akan mengganggu wisatawan resikonya juga besar.

Gunung Bromo ini cocok untuk pecinta alam. pastikan kondisi fisik kalian bugar ketika berkunjung ke sana. Tantangannya selain udara dingin juga medan yang naik turun.

Tuban

Di kota Tuban ada juga destinasi religi. Di pusat kotanya ada masjid Agung Tuban dan makam Sunan Bonang.  Masjid Agung itu adalah peninggalan Sunan Bonang.

Sunan Bonang adalah salah satu wali songo yang berdakwah di Tuban dan sekitarnya di abad ke limabelas.

Baca Juga: Cemilan Unik dan Bisa Jadi Ide Jualan! Resep Pizza Stik, Rasa Enak dengan Bahan Ekonomis, Mudah Dibuat

Salah satu makamnya ada di kawasan Kutorejo, di pusat kota Tuban. Makamnya ada di dekat masjid Agung Tuban. Jadi kalau dari masjid itu pengunjung tinggal jalan kaki saja.

Masjid Agung Tuban ada di pusat kotanya. Letaknya di sebelah barat alun alun.   Sekarang masjid agung ini sudah beberapa kali direnovasi.

Kondisinya sudah sangat baik. Jalan sudah bagus. Tempat parkir juga lumayan luas. Tapi kalau banyak rombongan dengan bus agak ribet juga parkirnya.

Baca Juga: Kemenag Luncurkan Beasiswa 2.000 Slot S1 Guru Madrasah, Simak Penerimanya Berikut!

Lamongan

Di Kabupaten Lamongan ada juga tempat wisata religi, terutama untuk ziarah. Di sana ada peninggalan Sunan Drajat. Seorang ulama besar dari abad ke lima belas.

Sunan Drajat adalah putra Sunan Ampel. Nama aslinya Syarifudin atau Raden Qasim. Dia tinggal da berdakwah di desa Banjaranyar, Paciran, Lamongan.  Di situ juga dia dimakamkan.

Gerbang makam ini berciri bangunan Majapahit. Terbuat dari batu dan bentuknya mirip dengan gerbang makam Sunan Bonang di Tuban.

Selain gerbang batu ada juga gerbang dari kayu yang khas Jawa juga. Atapnya berbentuk segi tiga. Jelas sekali kesan kunonya.

Baca Juga: Resep Cemilan Murah Meriah Mudah, Hanya Bermodal Utama Pisang dan Santan

Jaraknya dari kota Surabaya sekitar 70 km. Jalan ke sana sudah bagus. Jarak dari Lamongan ke Tuban dekat sekali. Hanya sekitar 40 km.

Jadi kunjungan ke Makam Sunan Drajat ini bisa digabung dengan kunjungan Ke makam Sunan Bonang di Tuban.

Itulah destinasi wisata religi dan wisata alam di Surabaya dan sekitarnya.***

Editor: Choirul Hidayat

Sumber: bapekko.surabaya.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler