BERITASUKOHARJO.com – Saat ini Laptop menjadi alat elektronik yang sangat dibutuhkan untuk menunjang produktivitas bagi banyak orang.
Mulai dari untuk kegiatan belajar mahasiswa, pelajar, guru, menyelesaikan pekerjaan oleh karyawan kantoran bahkan sekedar menonton film kebanyakan menggunakan laptop sebagai perangkat yang dipilih.
Tidak bisa dipungkiri saat ini banyak orang bekerja mengandalkan laptop, ditambah dengan pilihan bekerja di rumah semakin menambah fungsi laptop.
Baca Juga: Momen Gibran Bermain Bola di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya
Laptop banyak dipilih untuk bekerja karena memiliki kelebihan pada tampilannya yang modern dan mudah dibawa.
Selain itu laptop juga mendukung mobilitas penggunanya dengan memanfaatkan fitur webcam kamu bisa menjalin komunikasi dengan rekan kerja dimana saja dan kapan saja.
Nah, jika kamu salah satu pengguna yang rutin menggunakan laptop, tak jarang kamu bingung untuk memilih sleep, hibernate atau shutdown ketika sedang tidak menggunakan laptop dalam waktu singkat.
Baca Juga: 5 Wilayah di Kalimantan Melepaskan Diri dari Covid-19
Untuk menjawab kebinguan tersebut mari simak penjelasan yang BeritaSukoharjo.com kutip dari kanal YouTube Tangan Belang.
1. Shutdown
Dalam kondisi ini laptop tidak ada power, semua komponen istirahat. Seluruh data tersimpan dalam hard drive. Kondisi ini dapat diibaratkan deep sleep, dimana seluruh perangkat dalam keadaan mati.
Ketika kamu tidak ada kerjaan, atau sudah selesai menggarap pekerjaan, pilihlah shutdown.
Karena pilihan ini akan mematikan secara mutlak seluruh komponen laptop dan tentunya tidak meninggalkan cache.
Baca Juga: Film The Outlaws 2 Pecah Rekor. Tembus 3 Juta Penonton Dalam Waktu Kurang Dari 5 Hari Tayang
2. Sleep
Dalam kondisi ini laptop berada pada kondisi low power mode. Sleep biasa digunakan jika ingin mematikan laptop dalam waktu singkat, misal 30 menit.
Jadi, jika sebelumnya kamu sedang membuka aplikasi tertentu. Maka untuk menghidupkan laptop kembali tidak perlu membutuhkan waktu yang lama.
Seperti yang diketahui, ketika baru menghidupkan laptop dalam kondisi mati atau shutdown biasanya proses lebih lama.
Pilihan ini tepat jika pekerjaanmu akan dilanjutkan ditinggal sebentar. Pada dasarnya kondisi ini sama dengan kondisi ponsel, walaupun layar mati tetapi mesin tetap menyala.
Baca Juga: Jarang Umbar Kemesraan, Maudy Ayunda Unggah Foto Pernikahan
3. Hibernate
Kondisi ini hampir sama dengan sleep. Jika kamu malas untuk memulai program aplikasi di laptop.
Tetapi tidak ingin mematikan laptop karena dinilai lama untuk kembali menghidupkan, kamu bisa ambil pilihan ini.
Pada dasarnya kondisi hibernate, membuat mesin akan menyimpan keadaan sebelum dimatikan.
Jadi, jika kamu ingin memulai atau melanjutkan pekerjaan, dengan pilihan hibernate kamu bisa langsung menggunakan program terakhir yang sebelumnya digunakan.
Baca Juga: Anwar Usman, Calon Adik Ipar Jokowi Tiba di Solo Menghadiri Acara Halal Bihalal
Begitulah penjelasan terkait mana yang harus dipilih ketika menggunakan laptop saat bekerja. Kamu bisa sesuaikan dengan kebutuhan.***