Nemu Handphone Enggan Mengembalikan, Seorang Jukir di Kartasura Sukoharjo Diamankan Polisi

- 11 September 2021, 14:29 WIB
Unit Reskrim Polsek Kartasura mengamankan HS, jukir tersangka penemu handphone yang enggan mengembalikan kepada pemiliknya
Unit Reskrim Polsek Kartasura mengamankan HS, jukir tersangka penemu handphone yang enggan mengembalikan kepada pemiliknya /Sukoharjo Update/ Nanang Sapto Nugroho/

SUKOHARJOUPDATE - Seorang juru parkir (jukir) disalah satu lokasi kuliner nasi liwet daerah Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo diamankan polisi gara -gara enggan mengembalikan handphone yang ditemukannya.

HS (48) seorang jukir warga Tegalsari Lor RT 02/RW 03 Kelurahan/Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo terpaksa untuk sementara waktu harus meringkuk di balik jeruji sel tahanan Mapolsek Kartasura Polres Sukoharjo.

Ia terbukti sengaja menyembunyikan 2 handphone milik pengunjung di tempat warung makan nasi liwet yang tertinggal. Sang pemilik handphone semula tidak tahu jika handphone miliknya disimpan sang jukir.

Baca Juga: Tepis Isu Jalani Perawatan di Rumah Sakit, Megawati Tampil Daring di Acara Internal Partai

Kapolsek Kartasura, Polres Sukoharjo AKP Mulyanta menuturkan kronologi kejadian, awalnya korban pada Kamis 9 September 2021 sekira pukul 20.00 WIB, beserta keluarga makan di salah satu warung nasi liwet di pinggir jalan masuk Desa Singopuran, Kartasura.

"Setelah selesai makan sekira pukul 21.30 WIB korban meninggalkan warung, namun saat mengemudikan mobil baru beberapa ratus meter, teringat 2 handhpone miliknya tertinggal, maka korban kembali untuk mengambil," kata Kapolsek saat ditemui, Sabtu 11 September 2021.

Sesampai di warung semula, saat korban bertanya kepada pemilik warung bernama Sani Krissiyanto warga Desa Singopuran, apakah melihat 2 handphone yang tertinggal, dijawab bahwa handphone tersebut diambil oleh juru parkir, yakni tersangka HS.

Baca Juga: Tolak Pembangunan Gereja di Tengah Kampung, Warga Tandatangani Petisi Datangi Gedung DPRD Solo

"Tapi saat saudara HS ini ditanya, ia menjawab bahwa 2 handphone milik korban disebutkan sudah diambil oleh orang lain yang datang naik sepeda motor lalu pergi. Korban yang tidak mau percaya begitu saja, kemudian lapor Polsek Kartasura," ujarnya.

Halaman:

Editor: Nanang Sapto Nugroho


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah