Vaksinasi Merdeka Candi di Sukoharjo Mulai Sasar Pekerja Pabrik, Digelar Selama 3 Hari

- 22 Agustus 2021, 19:53 WIB
Sejumlah pekerja pabrik mengantri dalam pelaksanaan Vaksinisasi Merdeka Candi di PT Danliris
Sejumlah pekerja pabrik mengantri dalam pelaksanaan Vaksinisasi Merdeka Candi di PT Danliris /Dok. Polres Sukoharjo/

SUKOHARJOUPDATE – Sebanyak 3.690 pekerja sektor industri atau karyawan pabrik di Kabupaten Sukoharjo menjadi sasaran vaksinisasi yang digelar Polres Sukoharjo selama 3 hari berturut-turut.

Pemberian vaksin yang masuk dalam program Vaksinasi Merdeka Candi ini merupakan bagian dari mempercepat realisasi vaksinasi untuk mencapai target kekebalan komunal atau herd immunity.

“Ini masih rangkaian Vaksinasi Merdeka Candi 2021. Kali ini menyasar karyawan sejumlah perusahaan di Sukoharjo, dilaksanakan selama 3 hari,” jelas Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, Minggu (22/8/2021).

Baca Juga: Merdeka Candi, Ribuan Masyarakat Karanganyar Antusias Ikut Vaksinasi Massal

Dijelaskan, hari pertama vaksinasi pada Jum'at 20 Agustus 2021 gerai vaksinasi dibuka di Sentra Niaga Solo Baru, Kecamatan Grogol dengan dengan peserta 1.250 orang.

Hari kedua pada Sabtu 21 Agustus 2021 vaksinasi berlangsung di PT Danliris, Desa Banaran, Kecamatan Grogol dengan diikuti 1.240 orang.

"Dan hari ini, masih di PT Danliris dengan peserta 1.200 orang karyawan. Total peserta selama 3 hari vaksinasi sebanyak 3.690 orang. Vaksin yang digunakan merek Moderna," terang Kapolres.

Baca Juga: Diantar Pak Polisi, Warsono Penyandang Disabilitas Mengaku Senang Ikut Vaksin Merdeka Candi

Dari peserta vaksinisasi sebanyak itu, Wahyu menyebut berasal dari sejumlah perusahaan di Sukoharjo, diantaranya PT Danliris, PT Sritex, PT RUM, PT Djerapah, PT New Birth Konveksi, PT Lamindo, PT Techma, PT Sami Surya Perkasa, PT Samudra Steel, PT Cahaya Kharisma Plasindo, dan yang lainnya.

“Dengan menyasar karyawan atau buruh perusahaan, kami harap segera bisa tercipta “herd immunity” atau kekebalan kelompok di lingkungan pabrik atau perusahaan,” ujarnya.

Mengingat masih tingginya kasus penularan Covid19 di Sukoharjo, Kapolres juga mewanti-wanti kepada para pekerja pabrik yang telah mendapatkan vaksin untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) 5M.

Baca Juga: Vaksinasi Merdeka Candi Tahap II Sasar Warga Pondok Pesantren

“Kalau perlu menggunakan masker dobel untuk menangkal paparan virus terutama varian delta,” sambungnya.

Selama 3 hari pelaksanaan, Polres Sukoharjo juga menggandeng tim kesehatan dari Rumah Sakit Indriati Solo Baru untuk mengantisipasi terjadinya Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI).

"Biasanya untuk vaksin Moderna ini sering dilaporkan ada kejadian pusing, mual, demam setelah penyuntikan. Tapi Alhamdulillah kami belum menemukan kejadian itu," pungkasnya.***

Editor: Triyanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah