LENGKAP! 11 Daftar Cagar Budaya Baru Peringkat Nasional, Nomor 1 Sampai 4 Ada di Jawa Timur

6 April 2023, 21:24 WIB
Daftar cagar budaya baru peringkat nasional /Instagram @kemdikbud.ri

BERITASUKOHARJO - Kemendikbudristek merilis 11 daftar cagar budaya baru peringkat nasional, nomor satu sampai empat di antaranya berada di Provinsi Jawa Timur.

Cagar budaya baru ini terdiri dari dua benda cagar budaya, tiga struktur cagar budaya, tiga bangunan cagar budaya, dua situs cagar budaya, dan satu kawasan cagar budaya. Semuanya itu tersebar di lima provinsi.

Penetapan kesebelas cagar budaya baru ini menambah cagar budaya peringkat nasional yang jumlahnya saat ini mencapai 204 objek.

Dilansir BeritaSukoharjo.com, Rabu 5 April 2023, dari Instagram resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, @kemdikbud.ri, berikut ini sebelas daftar cagar budaya peringkat nasional, empat di antaranya berada di Jawa timur.

Baca Juga: Ada yang Belum Tau Bubur Madura? Begini Ternyata Resep dan Cara Membuatnya

1. Situs Cagar Budaya Benteng Van Den Bosch/Benteng Pendem

Daftar cagar budaya baru peringkat nasional Instagram @kemdikbud.ri

Terletak di pertemuan Sungai Bengawan Solo dan Sungai Madiun di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Benteng Pertahanan ini dibangun pada 1839-1845.

Situs Cagar Budaya Benteng Van Den Bosch/Benteng Pendem ini merupakan satu dari tiga benteng stelsel di Indonesia yang memiliki struktur gundukan tanah keliling yang melindungi bangunan benteng.

2. Bangunan Cagar Budaya Rumah Dokter KRT Radjiman Wedyoningrat

Bangunan Cagar Budaya Rumah Dokter Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) Radjiman Wedyoningrat berlokasi di Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi.

Baca Juga: Dessert Enak Disantap Setelah Pulang Taraweh, Puding Susu Karamel, Lembut, Kenyal, Manis, Begini Cara Buatnya

Bangunan ini merupakan rumah yang ditempati oleh Radjiman Wedyoningrat sejak tahun 1939 hingga ia wafat. Bangunan ini memenuhi kriteria sebagai wujud kesatuan dan persatuan bangsa karena merupakan kediaman dari pahlawan nasional yang memperjuangkan kemerdekaan RI.

3. Benda Cagar Budaya Perhiasan Dada Bermotif Cerita Garudeya

Benda cagar budaya perhiasan dada bermotif cerita Garudaya ini merupakan salah satu koleksi museum Negeri Mpu Tantular yang terletak di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.

Koleksi dengan nomor inventaris 041990E perhiasan dada bermotif cerita Garudaya ini terbuat dari emas 22 karat dan berhiaskan 64 batu permata dan diperkirakan berasal dari Pemerintahan Raja Airlangga.

Satu-satunya perhiasan dada peninggalan masa klasik yang memuat cerita Garudeya secara detail engan teknik pengerjaan yang sangat rumit.

Baca Juga: Cemilan Tradisional Kue Lumpang untuk Ide Jualan Takjil 2023, Modal Irit Untung Berlimpah! Begini Cara Buatnya

4. Struktur Cagar Budaya Petirtaan Sumberbeji

Cagar budaya baru nomor empat yang belokasi di Jawa Timur adalah Struktur Cagar Budaya Petirtaan Sumberbeji lokasinya berada pada sebuah mata air yang terletak di Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang, Jawa Timur

Petirtaan ini diperkirakan berasal dari abad ke-13 Masehi, yang menggambarkan cerita Samudramanthana secara lengkap dan jelas yang jarang ditemukan pada petirtaan lainnya di Indonesia.

Baca Juga: Gara-Gara DUMAI, Pertamina Berencana Anggarkan Dana Lebih dari 29 Triliun, Untuk Apa?

5. Kawasan Cagar Budaya Pabrik Semen Indarung I

Instagram @@kemdikbud.ri

Kawasan Cagar Budaya Pabrik Semen Indarung I ini merupakan bagian dari kawasan industri Semen Padang yang terletak di Lubuk Kilangan Kota Padang, Sumatera Barat.

Pabrik yang dibangun pada tahun 1910 ini merupakan pabrik semen pertama berskala besar di Hindia-Belanda.

Baca Juga: Bosan dengan Sajian Menu Buka Puasa yang Biasa? Cobain Resep Ayam Goreng Balado Gurih Ini, Dijamin Nagih

Bangunan tersebut dirancang sangat unik dan mencerminkan kekhasan kebudayaan bangsa Indonesia yang menginspirasi pembangunan karya arsitektur di Tanah Air pada masa selanjutnya.

6. Situs Cagar Budaya Kompleks Percandian Padangroco

Situs Cagar Budaya Kompleks Percandian Padangroco berada di daerah aliran sungai Batanghari, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat. Situs ini terdiri dari empat candi yang dikelilingi oleh sebuah parit.

Pada abad ke-13 Masehi, wilayah ini merupakan pusat pemerintahan dan ibukota Kerajaan Malayu-Dharmasraya yang bercorak agama Budha.

Hal itu menjadi bukti evolusi peradaban bangsa serta pertukaran budaya karena menunjukkan hubungan pedalaman Sumatera bagian tengah dengan area regional, Nusantara, internasional sejak abad ke-8 sampai ke-15.

Baca Juga: Cara Membuat Bihun Goreng Pedas Untuk Menu Sahur Tersimpel, Begini Cara Buatnya

7. Bangunan Cagar Budaya Istana Kepresidenan Yogyakarta (Gedung Agung)

Instagram @@kemdikbud.ri

Gedung Agung ini terletak tidak jauh dari Titik 0 KM Kota Yogyakarta, DIY. Istana Kepresidenan Yogyakarta merupakan satu dari enam istana kepresidenan RI. Bangunan monumental yang dikenal dengan nama Gedung Agung ini dibangun pada 1722 dan direnovasi kembali pada 1824.

Gedung Agung pernah difungsikan sebagai tempat tinggal para residen Hindia-Belanda dan juga menjadi saksi ketika Presiden Soekarno menyampaikan Pidato Trikora.

Baca Juga: Cara Membuat Pizza Teflon Roti Tawar dengan Resep Paling Mudah tapi Hasilnya Terenak! Cocok untuk Takjil 2023

8. Bangunan Cagar Budaya Hotel Inna Garuda

Bangunan peninggalan kolonial Hindia-Belanda yang terletak di ujung utara Jl Malioboro, Kota Yogyakarta.

Banyak kejadian bersejarah yang terjadi di hotel yang mulai beroperasi tahun 1911 ini, seperti difungsikan sebagai kantor kabinet pemeritah ketika ibukota RI dipindah ke Yogyakarta 1946.

9. Struktur Cagar Budaya Jembatan Kereta Api di Sungai Progo (Jembatan Mbeling)

Struktur cagar budaya jembatan kereta api di Sungai Progo (Jembatan Mbeling) merupakan jembatan perlintasan kereta api yang membentang di atas Sungai Progo yang perbatasan Kabupaten Bantul dan Kulon Progo, DIY.

Jembatan ini dibangun oleh Staatsspoorwegen (Perusahaan Kereta Api Hindia-Belanda) dan mulai beroperasi pada 1887.

Baca Juga: Resep Sandwich Sando ala Jepang, Cara Enak Makan Roti dan Buah untuk Ide Jualan 2023, Simple Banget

Jembatan Mbeling ini dibangun dengan sistem teknologi tanpa pilar, di mana pondasi jembatan tidak terletak di bagian bawah (tengah), melainkan di bagian kiri dan kanan jembatan.

10. Struktur Cagar Budaya Makam Sultan Mahmud Riayat Syah

Instagram @@kemdikbud.ri

Struktur Cagar Budaya Makam Sultan Mahmud Riayat Syah di Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau.

Sultan Mahmud merupakan pahlawan nasional yang menjadi Pemimpin Kesultanan Johor-Pahang-Riau-Lingga. Pada abad ke-18 Sultan Mahmud Riayat Syah berhasil menyatukan perlawanan Melayu Riau terhadap Belanda (VOC).

Baca Juga: SIMPLE! Resep Sayap Ayam Panggang untuk Menu Sahur atau Buka Puasa, Dioles Pakai Bahan Ini Jadi Lebih Enak!

11. Benda Cagar Budaya Naskah Huku Tanjung Tanah

Instagram @@kemdikbud.ri

Benda Cagar Budaya Naskah Huku Tanjung Tanah merupakan pusaka yang disimpan oleh masyarakat Adat Tigo luhah, Tanjung Tanah, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi.

Naskah ini memuat peraturan-peraturan hukum, tindak kejahatan, denda, dan hukuman yang berlaku di Kerajaan Melayu pada abad ke-14. Salah satu naskah khas budaya Melayu yang menginformasikan adanya peraturan tertulis tertua di Indonesia hingga sekarang.

Demikianlah 11 daftar cagar budaya baru peringkat nasional, empat di antaranya berada di Provinsi Jawa Timur.***

Editor: Risqi Nurtyas Sri Wikanti

Tags

Terkini

Terpopuler