BERITASUKOHARJO.com - Sudah tahu, kan, manfaat kegiatan wisata? Makanya jangan ragu melakukan kegiatan wisata.
Kombinasiikan wisata budaya, wisata kuliner, dan wisata alam, atau bisa juga wisata budaya dengan wisata belanja.
Destinasi wisata alam, wisata budaya, dan wisata kuliner di Indonesia sangat banyak. Salah satunya adalah Candi Kedulan.
Candi Kedulan berada di Desa Tirtomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta.
Jaraknya dari Candi Prambanan sekitar 5 km saja. Dari kampus Universitas Gadjah Mada sekitar 15 km dan dari Kota Klaten sekitar 27 km.
Jadi, kamu bisa naik motor saja dari Kota Yogyakarta dan Kota Klaten, sedangkan dari Kota Magelang juga tidak terlalu jauh.
Alternatifnya kamu bisa berwisata budaya ke sana sembari berolah raga cycling alias bersepeda. Kamu bisa berangkat dari kampus UGM di Bulaksumur atau bisa juga dari Jalan Kaliurang.
Sebaiknya, kamu berangkat pagi hari sebelum panas matahari menyengat agar kamu tidak kena dehidrasi. Jangan lupa bawa pakaian olah raga yang ringkas dan nyaman. Bawa juga air mineral yang cukup.
Baca Juga: Kilas Balik G30S PKI: Ini Hal Mengerikan yang akan Dilakukan PKI di Jakarta Jika Kudeta Berhasil!
Jadi kamu bisa berolah raga sepeda sembari menikmati keindahan alam di wilayah Yogyakarta bagian utara.
Di sepanjang jalan, kamu bisa menemukan banyak spot untuk memotret keindahan Gunung Merapi dan juga sawah ladang warga.
Selain ke Candi Kedulan, kamu bisa melanjutkan kunjungan ke beberapa candi di dekatnya, seperti Candi Sari, Candi Kalasan, dan Candi Prambanan yang hanya berjarak beberapa kilometer saja.
Setelah selesai bersepeda dan berkunjung ke Candi Kedulan, kamu bisa melanjutkan dengan berwisata kuliner.
Kamu bisa mencicipi produk kuliner khas dari Daerah Kalasan, yaitu ayam goreng. Di sana banyak rumah makan yang menyajikan ayam goreng yang maknyus.
Candi Kedulan adalah sebuah candi Hindu yang dibangun pada abad ke-9. Bentuknya agak mirip dengan Candi Sambisari.
Badannya agak gemuk dan tidak tinggi. Ada sebuah candi utama dan beberapa candi kecil di sekitarnya.
Di candi utama ada sebuah ruang, di dalamnya ada sebuah yoni. Di dinding candi ada relung, di dalamnya ada Arca Siwa, Durga, dan Ganesya.
Baca Juga: Ide Jualan Puding Cantik Hanya Bahan Roti Tawar dan Santan, Ini Resep Rahasianya
Di candi itu ketika sedang dilakukan penggalian ditemukan dua buah prasasti Kedulan pada tahun 2002 oleh BPCB Yogyakarta.
Prasasti tersebut ditulis dalam aksara dan bahasa Jawa kuno. Terdiri 14 baris. Waktunya dalam tahun Masehi adalah 15 Agustus 869 AD. Intinya, berisi penetapan perdikan bendungan di pananggaran.
Itulah paparan singkat tentang wisata budaya, wisata alam, dan wisata kuliner di Candi Kedulan dan sekitarnya. ***