16 Desa di Kabupaten Pandeglang Banten Terendam Banjir Setinggi 150 Sentimeter

- 2 Maret 2022, 13:30 WIB
Ilustrasi Banjir
Ilustrasi Banjir /Pixabay/@Herman

SUKOHARJOUPDATE - Sebanyak 16 Desa di Kabupaten Pandeglang, Banten, terendam banjir, Selasa 1 Maret 2022 malam

Banjir tersebut dilaporkan terjadi sejak Selasa pagi, pascahujan dengan itensitas tinggi menerjang Kabupaten Pandeglang.

Merujuk pada laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pandeglang, tercatat 16 desa terdampak banjir dengan ketinggian muka air bervariasi antara 50 hingga 150 sentimeter.

Baca Juga: Candi Lawang Boyolali, Pintu Gerbang Gaib Majapahit?

Adapun desa terdampak yaitu, Desa Kalanganyar dan Desa Teluk di Kecamatan Labuan, Desa Citeureup di Kecamatan Panimbang, Desa Taruma Nagara, Desa Banyuasih dan Desa Sinarjaya di Kecamatan Cigeulis, Desa Margagiri dan Desa Bulagor di Kecamatan Pagelaran.

Desa Ramea di Kecamatan Mandalawangi, Desa Ciherang di Kecamatan Picung, Desa Kubangkondang dan Desa Cibarani di Kecamatan Cisata, Desa Surianeun dan Desa Cimoyan di Kecamatan Patia, Desa Cirata di Kecamatan Carita dan Desa Kanduengang di Kecamatan Cadasari.

BPBD Kabupaten Pandeglang melaporkan, hingga Selasa (1/3) pukul 21.30 WIB, terjadi penurunan debit air yang menggenangi rumah warga di beberapa lokasi.

Baca Juga: Rektor UNS Beberkan Resep Rahasia Cegah Korupsi di Kampus

"Berdasarkan pendataan sementara terdapat 1.165 KK dan 1.165 unit rumah terdampak banjir tersebut. Sebagian warga terdampak mengungsi pada posko pengungsian yang telah disiapkan oleh BPBD,"papar Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Ph.D, Rabu 2 Maret 2022.

Halaman:

Editor: Bramantyo

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x