Network
SUKOHARJOUPDATE - Sebanyak 112 rumah terendam banjir di Kabupaten Bogor, setinggi 20-40 Cm.
Berdasarkan rilis yang diterima dari BNPB, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, pada Selasa 19 Oktober 2021 sekira pukul 18.00 WIB, telah menyebabkan Desa Waringin Jaya, Kecamatan Bojong Gede banjir.
Tingginya debit air kali kemuning yang meluap merendam rumah warga, membuat jebol tanggu penahan kali.
Baca Juga: Sungai Ogan Meluap, 140 Rumah Terdampak Banjir di Ogan Komering Ulu
"Kerugian materil setidaknya 112 unit rumah masih dalam pendataan dan 450 jiwa terdampak pada peristiwa tersebut. Kondisi terkini genangan air telah surut," papar Plt Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, Ph.D, Kamis 21 Oktober 2021.
Menurut Muhari, BPBD Kabupaten Bogor bersama instansi terkait telah melakukan asesmen ke lokasi untuk selanjutnya melakukan proses rehabilitasi dengan menutup tanggul yang jebol serta melakukan evakuasi di daerah terdampak bencana.
Sementara itu, pantauan prakiraan cuaca BMKG, Kabupaten Bogor masih berpotensi hujan disertai petir pada siang dan sore hari, sedangkan Jumat 22 Oktober 2021 berpeluang berawan hingga hujan ringan.
Baca Juga: Banjir Belum Surut Setelah Melawai Diguyur Hujan Seharian, Puluhan Warga Mengungsi
"Merujuk hasil analisa InaRisk Kabupaten Bogor memiliki 37 Kecamatan yang berisiko kategori banjir dengan tingkat bahaya sedang hingga tinggi,"terangnya.
