“Presiden FIFA menjelaskan bahwa, setelah pertemuan minggu lalu, Administrasi FIFA menjadi sanksi untuk Indonesia,” bunyi pengumuman dalam situs FIFA tersebut.
Adapun sanksi administrasi tersebut yaitu dibatasinya penggunaan dana dari FIFA Forward untuk bidang sepak bola di Indonesia sampai batas waktu yang belum ditentukan.
“Untuk sementara merekomendasikan pembatasan penggunaan dana FIFA Forward sampai pemberitahuan lebih lanjut,” tambah FIFA.
Erick Thohir juga sempat menerangkan draf pertama untuk rencana strategis di sepak bola Indonesia kepada Gianni Infantino selaku Presiden FIFA.
Oleh karena itu, FIFA akan menimbang dan memeriksa rencana strategis Indonesia sampai pihaknya mencabut sanksi yang telah diberlakukan.
Rencana strategis tersebut juga mencakup seluruh aspek yang berbeda untuk sepak bola Indonesia termasuk peningkatan kualitas akar rumput di stadion perlombaan sebagai infrastruktur sepak bola Indonesia.
Pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut menjelaskan bahwa Presiden Jokowi akan lebih memperhatikan dan berkomitmen untuk memberikan investasi kepada bidang sepak bola di seluruh penjuru Indonesia.
Dari sanksi yang diberikan FIFA, Erick Thohir justru bersyukur karena Indonesia hanya mendapatkan sanksi administratif sehingga Timnas tidak perlu khawatir karena dikucilkan dari dunia sepak bola.