Inzaghi Akui Kekalahan Laga Derby Lawan AC Milan Sangat Menyakitkan: Itulah Sepakbola

SUKOHARJOUPDATE - Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi mengakui kekalahan dalam laga Derby Della Madonnina sangat menyakitkan.

Namun meski kalah dengan AC Milan, meski sempat unggul terlebih dahulu pelatih yang sempat memperkuat AC Milan ini mengatakan itulah sepak bola semua bisa berubah dalah 90 menit pertandingan.

“Itulah sepak bola,” jelas Simone Inzaghi seperti dikutip dari laman resmi Inter Milan, Minggu 6 Februari 2022.

Baca Juga: Sssttt! Ada Dugaan Korupsi di Balik Sengkarut Wisata Air Terjun Jumog

“Kami mendominasi permainan dalam waktu yang lama, tetapi kami tidak mendapatkan gol kedua dan gol penyeimbang mereka benar-benar menyerang kami. Kalah di derby memang menyakitkan, tapi kami harus tetap berpikiran jernih, seperti yang kami lakukan setelah kalah dari Lazio. Lalu lintas satu arah selama 70 menit. Mungkin ada pelanggaran terhadap Sanchez, jadi kami marah tentang itu," imbuhnya.

Diakui Inzaghi, meski babak pertama tim asuhannya lebih mendominasi serangan, namun dua gol yang dicetak Olivier Giroud dibabak kedua menghancurkan mimpi mereka mengumpulkan poin agar menjadi juara di Seri A ini.

“Kekalahan harus mengajari kami bahwa begitu kami kehilangan kendali bola dan fokus kami, pertandingan akhirnya ditentukan dengan selisih tipis. Sungguh kehilangan yang menyakitkan. Itu menyakitkan, tetapi tim papan atas harus pandai menganalisis permainan seperti itu,"paparnya.

Baca Juga: Mampu Taklukkan Hati Kaum Adam, Tiga Pemain Volly Proliga Ini Mana yang Paling Kamu Idolakan?

Inzaghi mengaku laga Derby sangat penting. Namun meski laga derby, tim asuhannya belum bisa meraih poin, Inzaghi bisa memetik poin untuk dijadikan analisa menghadapi laga selanjutnya.