BERITASUKOHARJO.com – Artikel kali ini akan mengulas tentang 5 tips memilih daging ayam segar jelang puasa dan persiapan Lebaran.
Menjelang puasa dan Lebaran biasanya konsumsi daging ayam akan meningkat drastis. Banyak menu olahan ayam yang akan dibuat untuk menu buka puasa, sahur dan menu-menu saat Lebaran.
Tapi perlu diperhatikan ibu-ibu pastikan daging ayam yang dipilih adalah ayam yang segar bukan ayam yang tidak segar dan berpotensi menimbulkan masalah kesehatan dikemudian hari.
Baca Juga: Auto Diborong! Ide Jualan Takjil Ramadhan, Es Cincau Pandan, Bisa Melepas Dahaga
Hati-hati jangan terkecoh dengan harga ayam yang jauh lebih murah tapi kualitasnya sangat jauh dari ayam segar.
Agar tidak salah pilih kualitas daging ayam segar, BeritaSukoharjo.com sudah merangkum 5 tips memilih daging ayam segar dari berbagai sumber yang bisa jadi perhatian ibu-ibu sebelum membeli ayam.
1. Perhatikan Warna Daging Ayam
Tips pertama memilih daging ayam segar adalah perhatikan warna daging ayam. Daging ayam segar memiliki warna putih seperti putih susu.
Selain warna putih susu ada gurat-gurat merah muda dibeberapa bagian daging ayam yang terlihat jelas.
Kalau warna daging ayam sudah berubah jadi putih pucat jangan beli ayam tersebut karena kemungkinan ayam itu sudah lama dan akan cepat busuk.
Hati-hati juga kalau menemukan daging ayam dengan warna putihh mengkilap ini juga bukan ayam segar karena ayam segar tidak memiliki warna mencolok.
2. Cek Tanggal Produksi
Tips selanjutnya memilih daging ayam segar adalah cek tanggal produksi ayam. Ini berlaku jika kamu membeli ayam di supermarket.
Usahakan pilih daging ayam yang tanggal produksinya masih terhitung baru, itu berarti daging ayam masih segar.
Tapi kalau tanggal produksi sudah agak lama, khawatir daging ayam sudah tidak segar lagi dan jadi kurang enak kalau dimasak.
3. Cek Tekstur Daging Ayam
Daging ayam segar sangat terlihat dari teksturnya, tekstur daging ayam segar adalah elastis dan tidak keras.
Ciri lain yang bisa dikenali adalah ketika kamu menekan daging ayam, daging ayam akan cepat kembali ke tekstur semula karena masih elastis.
Hati-hati jika menemukan tekstur daging ayam yang kurang elastis dan cenderung keras. Ada kemungkinan daging ayam tersebut mengandung zat kimia berbahaya di dalamnya untuk pengawet.
Baca Juga: Kreasi Baru Telur Ceplok, Masak Hanya 5 Menit, Menu Buka Puasa dan Sahur yang Praktis dan Anti Ribet
4. Perhatikan Cairan yang Keluar
Tips memilih daging ayam selanjutnya adalah perhatikan cairan yang keluar dari daging ayam.
Kalau kamu memencet daging ayam di bagian kulit lalu keluar cairan seperti ada tekstur pasir atau tepung halus dari dalam daging ayam sebaiknya jangan dibeli.
Ayam yang segar ketika dipencet bagian kulitnya tidak akan mengeluarkan cairan apapun yang mencurigakan.
Jika keluar cairan bertekstur seperti pasir atau rendaman tepung biasanya ayam tersebut sudah mengandung bahan kimia.
Baca Juga: Konsumsi Kurma di Bulan Puasa Ternyata Bisa Bikin Tubuh Makin Sehat, Simak Manfaat di Dalamnya!
5. Cek Darah Ayam yang Keluar
Tips terakhir memilih daging ayam segar adalah cek darah yang keluar ketika kamu menekan daging ayam.
Kalau daging ayam segar, ia cenderung tidak mengeluarkan banyak darah ketika ditekan. Tapi kalau daging ayam tidak segar ia cenderung banyak mengeluarkan darah ketika ditekan.
Darah yang banyak ketika ditekan memberi tanda bahwa proses pemotongan ayam dilakukan dengan cara tidak benar sehingga bisa menimbulkan banyak bakteri di dalamnya.
Nah, itulah tadi 5 tips memilih daging ayam segar yang bisa dicek sebelum membeli ayamm untuk kebutuhan konsumsi jelang puasa dan Lebaran.***