BERITASUKOHARJO.com - Terbongkar rahasia jitunya, inilah racikan teh panas, legi, kenthel, khas wedangan Solo, ternyata hanya tiga menit cara membuatnya.
Sebuah racikan teh panas, legi, kenthel, khas wedangan Solo memang tidak ada duanya di kota lain. Rasanya yang khas, perpaduan manis dengan pahit dan kental yang pas menjadikan Solo sebagai tempat yang ngangeni untuk ngeteh.
Ada banyak ragam merek teh tubruk yang ada di Surakarta, tapi tak semua orang bisa membuat teh panas, legi, kenthel, khas wedangan Solo.
Kalau Anda penyuka teh panas, legi, kenthel, atau masih penasaran dengan cita rasa yang dihasilkan para penjual wedangan Solo, lanjutkan membaca artikel ini.
Dilansir BeritaSukoharjo.com dari kanal YouTube Agenda Mas Bagoes, berikut ini racikan teh panas, legi dan kenthel khas Wedangan Solo, ternyata hanya tiga menit cara membuatnya.
Untuk memulai racikan teh panas, legi, kenthel khas wedangan Solo, Anda juga perlu mempersiapkan peralatannya dulu.
Siapkan cangkir blirik yang ada tutupnya dengan kapasitas isinya sekitar 600 ml air. Satu cangkir blirik ini bisa untuk membuat kenthelan enam gelas ukuran 300 ml.
Jadi, ingin membuat tiga gelas, Anda hanya perlu membuat separuhnya saja. Seperti pada praktik membuat teh kenthelan kali ini.
Baca Juga: Wow Cuma 1000an, Begini Resep Ide Jualan dengan Nastar Isi Nanas Dijamin Bikin Untung Banyak
Siapkan juga teh yang akan dipakai, Mas Bagoes ini mencotohkan tiga merek yaitu Nyapu, Sintren, dan Gopek. Campur ketiganya. Jika perlu, blender atau chopper ketiga bahan tersebut sebentar saja, jangan terlalu lembut.
Gunanya apa? Agar aroma sari-sarinya lebih cepat tercampur daripada berukuran besar ketika disiram air panas.
Bahan:
- Campuran teh tubruk merek Nyapu, Sintren, dan Gopek
- Gula pasir secukupnya
Baca Juga: 3 Resep Serba Tumis Super Enak dan Praktis untuk Menu Sahur Cepat Saji dan Mengenyangkan
- Air panas secukupnya
Cara Membuat:
1. Baiklah, untuk membuatnya mudah banget. Siapkan cangkir blirik dan tutupnya, masukkan satu setengah sendok teh yang sudah dicampur. Tuang air panas 300 ml atau setengah cangkir saja, lalu tutup.
2. Diamkan racikan ini sekitar tiga menit saja, jangan terlalu lama nanti rasanya akan beda lagi. Nanti racikan, akan dijadikan biang, atau kalau dalam istilah bahasa Jawa disebut cem-ceman teh.
3. Sementara itu, siapkan tiga gelas saji untuk membuat teh. Tambahkan gula pasir masing-masing dua sendok makan untuk tingkat kemanisan bisa disesuaikan selera masing-masing.
4. Setelah tiga menit, siapkan saringan, tuang ke dalam gelas, masing-masing 100 ml cem-ceman atau kenthelan atau biang teh.
5. Tambahkan air panas sekitar 150 ml air, kalau ingin dibuat es teh tambahan airnya sedikit saja. Aduk-aduk hingga gula mencair. Teh panas, legi, kenthel sudah siap disajikan.
Untuk sisa teh cem-ceman ini sebaiknya diganti kalau mau bikin lagi, jangan ditambah air buat bikin cem-ceman lagi karena sudah tidak layak untuk dijadikan teh. Cita rasanya juga akan beda.
Jika di dekat rumah tidak ada yang jualan tiga merek ini, Anda bisa mengganti dengan jenis teh yang ada. Anda tinggal menggunakan teknik ngecem teh seperti yang dipraktikkan lagi.
Demikianlah rahasia membuat teh panas, legi, kenthel, khas wedangan Solo, ternyata teknik membuatnya hanya butuh waktu tiga menit saja.***