Sekian Waktu Berlalu, B.I eks iKON Bicara tentang Kasus Narkobanya untuk Pertama Kali

22 Mei 2022, 14:47 WIB
B.I eks iKON /Instagram.com/@kultvizion

BERITASUKOHARJO.com - B.I secara resmi hengkang dari grupnya, iKON pada tahun 2019. Hampir tiga tahun bungkam akan kasus narkoba yang menimpanya, akhirnya B.I buka suara.

Dalam sebuah wawancara dengan Billboard, B.I eks iKON menceritakan tentang periode paling berat dalam hidupnya.

Dilansir BeritaSukoharjo.com dari Koreaboo, B.I secara sukarela bicara tentang kasus narkobanya.

Baca Juga: Fakta dan Mitos Unik Seputar Kelimutu, Danau Vulkanik dengan Tiga Warna Berbeda

Pemilik nama asli Kim Hanbin ini menjelaskan kalau idol K-Pop selalu dihadapkan dengan tekanan tinggi yang hanya dapat dipahami segelintir orang. Termasuk yang terjadi ketika dirinya di iKON.

Ketika dia debut di iKON, B.I masih di usia remaja dan dihadapkan pada ekspektasi besar yang ditujukan padanya.

Dia adalah orang yang sensitif terhadap hasil, maka dari itu menjadi seseorang yang sangat kompetitif.

Dia memiliki obsesi untuk menjadi lebih baik dan terbaik. Pria kelahiran 1996 ini merasa dirinya saat itu belum dewasa dan tidak bisa menangani tekanan yang didapat.

Baca Juga: Lirik Lagu Don't Watch Me Cry-Jorja Smith

B.I mengaku pernah bicara dengan orang lain tentang apa yang dia rasakan, namun kepribadiannya bukan tipe yang mudah terbuka.

Pilihannya untuk mencoba narkoba berasal dari kelemahannya sendiri. Dan itulah yang dia sangat sesalkan.

Bahkan ketika berita narkoba belum dirilis ke publik, B.I hidup dalam ketakutan. Dia takut orang-orang tahu, dan itu membuatnya terobsesi pada musik.

Baginya, musik adalah sebuah cara untuk berhubungan kembali dengan dirinya sendiri dan mencari tahu apa artinya menjadi orang baik. Apalagi dia ingin menunjukkannya pada penggemar.

Baca Juga: Mengenal Ao Dai, Pakaian Tradisional Vietnam

"Pikiranku kosong, dan mulai memikirkan orang-orang yang telah aku kecewakan dan sakiti - keluargaku, teman-temanku, penggemarku, dan aku sangat membenci diriku sendiri," ucap B.I.

"Keluargaku tidak banyak berkata apa-apa, mereka hanya memelukku dan kami menangis bersama. Tindakan itu menghiburku tapi juga terasa lebih menyakitkan."

Penyanyi yang pernah berduet dengan Afgan dalam lagu “Lost At Sea” ini sudah berusaha untuk tegar, tapi ada momen ketika dia sama sekali tidak bangga akan dirinya.

Sebelumnya, B.I memiliki mental sebagai "korban", tapi sekarang sudah tidak lagi karena merasa dirinya lah yang harus disalahkan.

Baca Juga: Dinosaurus Bukanlah Binatang Pertama yang Hidup di Bumi, Lalu Siapakah Mereka?

Pelantun lagu "Illa Illa" ini mengungkap kalau penggemarnya yang membantu dia keluar dari keterpurukan. Dia mendatangi event penggemar yang menuliskan surat untuknya.

Lalu pada saat itulah, dia memutuskan untuk melanjutkan mimpinya sebagai musisi. Penggemar juga yang memberikannya peralatan musik dan pesan sebagai dukungan.

Setelah menerima hukuman percobaan empat tahun dari kasus narkoba, B.I melanjutkan perjalanannya sebagai seorang musisi dengan menciptakan banyak lagu dan memberikan cintanya pada penggemar dan orang-orang terdekat.*** 

Editor: Inung R Sulistyo

Sumber: Koreaboo

Tags

Terkini

Terpopuler