Mau Cuan Mengalir Lancar? Pahami Perilaku Konsumen Indonesia 2023 Agar Strategi Bisnis Tepat Sasaran

13 Mei 2023, 14:07 WIB
Ilustrasi strategi bisnis kenali konsumen Indonesia /Freepik @pch.vector

BERITASUKOHARJO.com-Sebagai pelaku UMKM atau pelaku bisnis, kamu harus mengetahui karakteristik konsumen yang ada di Indonesia agar kamu bisa menyesuaikan strategi bisnis yang dibuat dengan perilaku mereka.

Perilaku atau karakteristik konsumen selalu mengalami perubahan dan akan berbeda antara satu negara dengan negara yang lain.

Jika target konsumen kamu adalah konsumen Indonesia maka kamu perlu menyesuaikan strategi bisnis mu dengan perilaku mereka agar produk yang kamu tawarkan sesuai dengan kebutuhan mereka.

Baca Juga: Mau Cuan Lebih? Ini Dia 6 Rahasia Membangun Bisnis Kuliner yang Sukses dan Untung Besar

Artikel ini akan memberikan informasi tentang beberapa perilaku dan karakteristik konsumen yang ada di Indonesia beserta tips yang harus kamu lakukan sebagai pelaku UMKM atau pelaku bisnis.

Inilah beberapa perilaku dan karakteristik konsumen Indonesia beserta tips menghadapinya yang telah dirangkum oleh BeritaSukoharjo.com dari akun Instagram @kemenkopukm.

1. Konsumen yang Melek Digital

Kemudahan mengakses teknologi digital saat ini, serta adanya dukungan infrastruktur digital yang semakin tersedia di seluruh penjuru daerah, membuat keputusan konsumen untuk membeli produk dipengaruhi oleh teknologi ini.

Mulai dari keputusan pembelian yang dipengaruhi oleh influencer di media sosial pribadi mereka, hingga proses belanja yang menggunakan toko online atau e-commerce.

Tips yang perlu dilakukan oleh para pelaku UMKM atau pelaku bisnis untuk menghadapi konsumen jenis ini adalah pelaku UMKM dan bisnis harus lebih memahami teknologi digital agar bisa menang dalam bersaing merebutkan perhatian konsumen.

2. Konsumen yang Fokus pada Aspek Religi, Tradisi, dan Budaya

Pada umumnya, konsumen Indonesia cenderung memperhatikan aspek religi, tradisi, dan budaya dalam membuat keputusan pembelian. Misalnya, bagi konsumen yang beragama Islam, mereka akan membeli produk dengan melihat halal atau tidaknya suatu produk.

Selain itu, beberapa produk akan meningkat permintaan dan penjualannya menjelang kegiatan tradisi-tradisi tertentu, hari besar keagamaan, dan lainnya.

Tips yang harus dilakukan oleh pelaku UMKM atau bisnis menghadapi konsumen jenis ini adalah produk harus mempunyai keterkaitan dengan unsur religi, tradisi, dan kebudayaan yang ada di Indonesia. Selain itu, manfaatkan peluang di momen hari-hari besar.

3. Konsumen yang Ingin Selalu Relevan

Konsumen jenis ini biasanya tidak mau ketinggalan mengikuti tren yang terus berkembang, terutama tren yang diusung atau diperlihatkan oleh influencer yang ada di media sosial.

Sehingga seringkali keputusan pembelian suatu produk dipengaruhi oleh gaya hidup yang dipamerkan oleh influencer yang mereka lihat dari ponsel mereka.

Tips yang harus dilakukan oleh pelaku UMKM atau bisnis dalam menghadapi konsumen ini adalah melibatkan influencer yang sedang hits untuk kegiatan promosi produk.

Serta selalu menyertakan informasi tentang produk di setiap kesempatan percakapan yang terjadi di media sosial.

4. Konsumen yang Fleksibel Melakukan Rencana Belanja

Saat ini konsumen sangat mudah menemukan produk yang akan mereka beli, bahkan dengan adanya media sosial, mereka juga mudah membandingkan produk yang mereka beli karena banyaknya pilihan.

Mereka juga gampang membandingkan produk yang sama dari berbagai penjual dengan membandingkan harganya dan tawaran promosi yang ditawarkan penjual. 

Tips yang harus dilakukan oleh pelaku UMKM atau bisnis adalah pasang produk yang dijual di semua platform yang dimiliki, dan jangan lupa berikan tawaran promosi yang menarik berupa diskon, giveaway, bebas ongkos kirim atau lainnya.

5. Rasa Bangga Ketika Membeli Produk

Sebagian besar konsumen Indonesia memiliki rasa bangga ketika mampu membeli produk yang mengangkat status sosial mereka. Oleh karena itu, di Indonesia penjualan produk yang bermerek masih sangat tinggi.

Konsumen ini seringkali mengunggah foto produk atau jasa yang mereka gunakan di media sosial yang mereka miliki saat mereka merasa produk atau jasa tersebut mengangkat status sosial mereka.

Baca Juga: Karyawan Merapat! Berikut 5 Syarat Pinjaman BCA Rp100 Juta, Cepat Cair Tanpa Jaminan, Segera Siapkan Dokumen

Tips yang harus dilakukan untuk menghadapi konsumen jenis ini adalah pelaku UMKM atau bisnis harus mampu membangun citra brand dan produk mereka.***

Editor: Francisca Adita Maya

Tags

Terkini

Terpopuler