Network
BERITASUKOHARJO.com - Sebuah foto beredar di Instagram menunjukkan tenda untuk buka bersama di Masjid Raya Sheikh Zayed, Solo, Jawa Tengah, roboh diterjang angin, Jumat siang, 31 Maret 2023.
Tenda di Masjid Raya Sheikh Zayed, Solo, ini roboh sekitar pukul 14.00 WIB. Dalam foto yang diunggah tersebut terlihat tenda yang roboh berwarna putih dengan tulisan Emirates Red Crescent dengan logo bintang sabit merah di sebelah kiri dan tulisan arab di bagian atasnya.
Sebagai informasi, pengelola Masjid Raya Sheikh Zayed, Solo, menyediakan sejumlah tenda untuk para jamaah untuk menikmati takjil gratis. Tenda ini dipasang di halaman masjid.
Baca Juga: Resep Nasi Goreng Lezat Ala Solaria Versi Praktis, Menu Buka Puasa Ramadhan Buat yang Tak Mau Ribet
Dilansir BeritaSukoharjo.com, Jumat 31 Maret 2023, dari akun Instagram @soloinfo, terlihat sebuah foto tenda berwarna putih yang ambruk di sebuah halaman yang cukup luas.
Terlihat di unggahan tersebut tenda yang roboh berwarna putih dengan tulisan Emirates Red Crescent dengan logo bintang sabit merah di sebelah kiri dan tulisan arab di bagian atasnya. Ada dua tulisan serupa di tenda yang sudah roboh di tanah ini.
Tampak angin masih bertiup kencang saat foto diambil, hal itu bisa terlihat dari sejumlah posisi tanaman yang meliuk tertiup angin.
Admin @soloinfo menambahkan keterangan dalam unggahan foto tersebut. “Tenda untuk buka bersama di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo ambruk diterjang angin siang hari ini. Sopo sing rencana sore iki meh buber nang kene?” tulis admin @soloinfo.
Unggahan ini mendapat lebih dari 2.200 like netizen serta lebih dari 40 komentar. Beberapa netizen menduga, robohnya masjid ini diduga karena terjangan angin siklon tropis Herman.
Seperti kata akun @shinchan_ikehikeh. “Siklon Hermawan iki, daerah Kartasura (Sukoharjo) yo angine lumayan kencang," tulis akun itu.
Akun @ramadhanana juga berkomentar yang senada. "Aduh Pak Herman berulah lagi," tulis dia.
Sementara akun @deithings_ turut bersimpati atas kejadian ini. "Ya Allah semoga kita semua selalu dalam lindungannya," tulis dia.
Sedangkan akun @sitta_hs mengaku berencana ke masjid Sheikh zayed tapi gagal. "Rencana mau bukber di sini nanti sore tapi nggak jadi min, ternyata ada hikmahnya juga," katanya.
Sebagai informasi, pengelola Masjid Raya Sheikh Zayed menyediakan takjil gratis di tiga tenda pembagian takjil. Tenda-tenda ini memang khusus dipersiapkan untuk tempat jemaah menikmati sajian buka puasa. Tenda tersebut berada di sisi timur dan utara masjid.
"Para jemaah yang ingin tarawih di sini, diusahakan sudah tiba di sini sebelum waktu magrib. Nanti, jemaah bisa ikut buka (ifthor) bersama dan salat magrib berjamaah lebih dulu di sini," tutur pengelola Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Hadi, seperti dilansir dari laman resmi Kemenag.
Pengelola Masjid Sheikh Zayed Solo juga mengunggah beberapa foto saat jemaah berbuka puasa. Dari beberapa foto yang diunggah oleh akun Instagram @masjidsheikhzayedsolo tampak beberapa aktivitas jemaah putri sedang berada di tenda buka puasa.
Para jamaah putri sudah duduk berjejer rapi sembari menunggu waktu berbuka, di hadapan mereka terdapat nasi boks, disertai air mineral dalam botol serta kurma.
Dalam tenda tersebut juga terdapat beberapa lampu penerangan serta kipas angin agar membuat jemaah merasa nyaman, Tenda itu juga ada logo bulan sabit merah bertuliskan Emirates Red Crescent dan tulisan arab di bagian atasnya.
Sebelumnya, hiasan replika Masjid Raya Sheikh Zayed yang dipasang di halaman Balaikota Solo, Jawa Tengah, juga rusak diterjang angin pada, Selasa, 25 Maret 2023 sore. Replika itu roboh saat terjadi hujan deras dan angin kencang yang melanda Solo.
Sedikit informasi, badai Siklon Herman ini merupakan badai dengan kekuatan cukup besar. Kekuatan radiusnya rata-rata bisa di angka 150 sampai 220 km. Sementara itu, kecepatan anginnya cukup dahsyat, mencapai lebih dari 63 km per jam.***
