Network
"Apa yang saya tampilkan itu murni. Tanpa editan sama sekali. Saya bisa menunjukan langsung menatap matahari. Tapi sayang hari ini saya lagi tugas,"papar Gus Tono saat ditemui sukoharjoupdate.com disela Rakercab Pemuda Pancasila, di Balai Desa Jati, Jaten Karanganyar, Sabtu 26 Februari 2022.
Menurut Gus Tono, kelebihan yang diberikan sang maha pencipta pada dirinya ini sudah dialami saat dirinya masih berusia 13 tahun.
Baca Juga: Sepasang Kaki Palsu untuk Kiki Triyatno Bocah Difabel di Demak dari AKBP Budy Adhy Buono
Kala itu tanpa sengaja dirinya menatap langsung kearah matahari. Meski saat itu dirinya menatap kearah matahari, pengelihatannya tidak mengalami gangguan apapun.
"Kata dokter, menatap langsung ke arah matahari atau sinar las bisa merusak mata. Itukan kata dokter, tapi kalau kata Tuhan tidak, ya tidak,"ujar Gus Tono.
Gus Tono yang kerap disebut orang terdekat sebagai Dewa Matahari ini mengaku bila dirinya menunjukan kemampuannya menatap matahari dan sinar las kemudian diunggah ke YouTube, bukan ditujukan untuk pamer kesombongan.
Meskipun hingga saat ini banyak yang mengatakan kalau dirinya orang tak waras.
Namun semua itu dia lakukan untuk bersedekah pada orang tak punya. Karena semua pendapat yang didapat dari akun medsosnya itu, sebagai dia berikan pada orang tak mampu sesuai janjinya.
"Hasilnya tidak saya pakai sendiri, tapi saya pakai untuk membantu orang banyak. Meskipun saat ini hasilnya belumlah sebanyak,"terangnya.
