Gagal Mengibarkan Bendera Merah Putih, Wali Kota Solo Gibran Hibur Anggota Paskibra dengan Cara Ini

17 Agustus 2022, 17:22 WIB
gagal mengibarkan Bendera Merah Putih, Wali Kota Solo Gibran hibur anggota Paskibra dengan cara menyapa tamu undangan /YouTube berita surakarta

BERITASUKOHARJO.com - Hari ini yakni Rabu 17 Agustus 2022, Indonesia sedang merayakan hari ulang tahun kemerdekaan ke-77 tahun. Berbagai wilayah di Indonesia menggelar upacara, termasuk Kota Solo. Namun, terjadi insiden di acara ini.

Dalam upacara HUT RI ke-77 ini, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka bertindak sebagai Inspektur Upacara. Sayangnya, upacara diwarnai dengan insiden anggota Paskibra (Pasukan Pengibar Bendera) yang gagal mengibarkan Bendera Merah Putih.

Dilaksanakan di Stadion Sriwedari pada pagi hari, para anggota Paskibra gagal mengibarkan Bendera Merah Putih akibat alat pengait tali rusak ketika mereka akan membentangkan bendera sebelum menariknya ke atas tiang.

Kegagalan tersebut membuat para anggota Paskibra bersedih, dan membuat Wali Kota Solo Gibran bersimpati. Dia berusaha hibur para anggota dengan cara yang patut diacungi jempol.

Baca Juga: Viral dengan Lagu Ojo Dibandingke, Farel Prayoga Pukau Presiden Jokowi dan Jajaran Pejabat di Istana Merdeka

Dikutip BeritaSukoharjo.com dari kanal YouTube berita surakarta, setelah alat pengait tali rusak dan membuat talinya putus, anggota yang bertugas mengibarkan bendera tetap berdiri tegap membentangkan Bendera Merah Putih.

Satu anggota lainnya masih memegangi tali dan berusaha mencari solusi terkait insiden tersebut. Akhirnya, tanpa dikibarkan Bendera Merah Putih ke atas tiang, upacara terus berjalan dengan dinyanyikannya lagu "Indonesia Raya".

Seusai lagu "Indonesia Raya" selesai dinyanyikan, tiga anggota Paskibra bertugas seperti dalam momen penurunan bendera. Yakni satu anggota merapikan tali dan dua anggota melipat Bendera Merah Putih.

Walaupun para anggota Paskibra gagal mengibarkan Bendera Merah Putih, para peserta upacara secara simpatik memberikan tepuk tangan meriah pada mereka.

Setelah upacara berakhir, Wali Kota Solo Gibran dan putra pertamanya, Jan Ethes yang sama-sama mengenakan pakaian tradisional khas Jawa, pergi menemui para anggota Paskibra.

Baca Juga: Detik-Detik Prosesi Penyerahan Bendera Merah Putih dan Teks Proklamasi HUT RI ke-77

Pada awalnya, Gibran mengajak mereka untuk menyapa para tamu undangan atau peserta upacara yang hadir terlebih dahulu. Terlihat dari mata para anggota kalau mereka sangat bersedih atas insiden yang terjadi.

"Rapopo, rapopo," ucap Gibran pada mereka sambil mengajak untuk melambaikan tangan ke tamu undangan.

Beberapa dari anggota Paskibra bahkan terlihat menangis atas insiden gagal dikibarkannya Bendera Merah Putih tersebut.

"Gapapa, gapapa, udah latihan terus," Gibran terus menghibur mereka sambil menepuk lengan para anggota untuk memberikan semangat.

Ketika bertemu dengan wartawan, Gibran memberikan tanggapannya terkait insiden tersebut.

"Tidak apa-apa untuk adik-adik, yang sudah bekerja keras berlatih setiap hari, pagi, siang, dan malam. Tapi yang namanya kejadian seperti ini kadang-kadang tidak bisa diprediksi. Yang penting tetap semangat," ucap Gibran.

Gibran menekankan, satu hal yang paling penting adalah para anggota Paskibra harus tetap semangat, karena memang kesalahan teknis seperti insiden pagi ini tidak bisa diprediksi.***

Editor: Risqi Nurtyas Sri Wikanti

Sumber: YouTube berita surakarta

Tags

Terkini

Terpopuler