Madu Lokal Produk Rumahan Dari Magelang, Sukses Rambah Pasaran Luar Negeri

- 13 Maret 2022, 16:06 WIB
Produk madu lokal sari Magelang, Wijaya Madu Borobudur
Produk madu lokal sari Magelang, Wijaya Madu Borobudur /Dok/ Kominfo/ Pemprov Jateng

SUKOHARJOUPDATE- Madu produksi lokal bisa go international. Itu yang dialami Wijaya Madu Borobudur, Magelang, Jawa Tengah (Jateng), produk rumahan yang mampu terbang ke mancanegara berkat Lapak Ganjar.

Lapak Ganjar merupakan ruang promosi online bagi UMKM, yang diinisiasi Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. Lapak ini hadir secara tematik setiap sepekan sekali. Pelaku UMKM yang terpilih akan ditampilkan langsung di instastory Ganjar Pranowo.

Dikutip dari laman jatengprov, Minggu 13 Maret 2022, pemilik usaha Wijaya Madu Borobudur, Aklis Nurdiansyah mengatakan, ia mulai merintis usahanya itu sejak 2019 lalu. Bertepatan pandemi, madu banyak diminati masyarakat.

Baca Juga: Dua Bocah Kembar di Pangandaran Tewas Ditabrak Moge, Susi Pudjiatuti Geram, Minta Aturan Touring Diperketat

Namun saat itu, permintaan hanya datang dari sekitaran Borobudur, Kabupaten Magelang. Lalu, ia berinisiatif untuk mengikuti Lapak Ganjar. Alhasil, produknya dikenal lebih luas, bahkan sampai ke luar negeri, seperti Swiss dan Belanda.

“Produk madunya itu semakin dikenal di berbagai daerah di luar Jawa. Seperti Sumatra, Kalimantan, Papua dan Batam. Bahkan ada salah seorang pengusaha di Magelang yang membawa produk madunya untuk dijual di Swiss dan Belanda,” ujar Aklis.

Aklis yang tinggal di Desa Tuksongo, Borobudur, Magelang, bahkan sempat kuwalahan untuk memenuhi banyaknya permintaan. Ia harus membagi stok madunya di antara daerah-daerah konsumennya.

Baca Juga: Trending Captain America, Pahlawan Super Rekaan Marvel Comics, Ini Asal Mulanya

“Pernah kami stop karena stok terbatas dan permintaan banyak. Akhirnya kami harus bagi untuk daerah-daerah pembeli,” tuturnya.

Halaman:

Editor: Nanang Sapto Nugroho

Sumber: jatengprov


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x