Harga Minyak Goreng Sudah Naik Ogah Turun, Pengamat Sospol: Ironi Negeri Penghasil Sawit Terbesar di Dunia

- 27 Januari 2022, 18:16 WIB
Tangkapan layar tabel harga minyak goreng  yang dirilis SiHaTi TPID Jateng
Tangkapan layar tabel harga minyak goreng yang dirilis SiHaTi TPID Jateng /hargajateng.org/ SiHaTi/ TPID Jateng

SUKOHARJOUPDATE- Meskipun Kementerian Perdagangan (Kemendag) telah menetapkan kebijakan satu harga minyak goreng Rp14.000 per liter, diawali sepekan pertama dari toko modern disusul pasar tradisional. Namun faktanya hanya macan kertas.

Dikutip dari laman Sistem Informasi Harga dan Produk Komoditi (SiHaTi) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Jateng pada, Kamis 27 Januari 2022, harga minyak goreng masih diatas kebijakan satu harga Kemendag.

Salah satunya di Kabupaten Sukoharjo, dari 13 Januari 2022 hingga 27 Januari 2022, harga minyak goreng kemasan merk Bimoli rata- rata dijual Rp21.000 per liter. Sedangkan minyak goreng curah Rp17.000 per liter.

Baca Juga: Sinopsis Film Horor John Carpenter Presents Vampires Los Muertos, Bon Jovi Beraksi Memburu Vampire

Beberapa hari sebelumnya, bahkan sempat terjadi panic buying masyarakat saat mendapat informasi harga minyak goreng turun menjadi Rp14.000 per liter. Antrian pembeli mayoritas ibu-ibu memadati sejumlah toko yang menjual minyak goreng.

Hal itu hanya terjadi beberapa waktu, saat ini minyak goreng dengan satu harga sulit dijumpai. Alasan klasik yang selalu didapatkan adalah karena stok menipis.

Menanggapi, pengamat sosial dan politik (Sospol) asal Klaten, Jateng, Heru Cipto Nugroho mengatakan, pemerintah salah menerapkan strategi dalam mengintervensi harga minyak goreng melalui kebijakan satu harga di pasaran.

Baca Juga: Pembekalan Daring dan Luring, 378 Mahasiwa UVBN Sukoharjo Siap Turun Ikut KKN Periode II Tahun 2022

"Regulasinya tidak jelas menyebabkan perilaku panic buying konsumen. Masyarakat sadar, biasanya program semacam ini (kebijakan satu harga) tidak akan lama. Makanya mereka buru- buru karena khawatir gak kebagian," kata Heru.

Halaman:

Editor: Nanang Sapto Nugroho


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x