Awan Hitam Setinggi 1.300 Meter, Peringatan Waspada Gunung Merapi yang Menyemburkan Lahar dan Abu Panas

- 20 Maret 2023, 19:16 WIB
Awan Hitam Setinggi 1.300 Meter, Peringatan Waspada Gunung Merapi yang Menyemburkan Lahar dan Abu Panas
Awan Hitam Setinggi 1.300 Meter, Peringatan Waspada Gunung Merapi yang Menyemburkan Lahar dan Abu Panas /Instagram @merapi_uncover/

Sekitar jalan desa terdampak oleh letusan Gunung Merapi karena hujan abu vulkanik menyelimuti rumah-rumah dan wilayah di sana pada pekan sebelumnya.

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi juga menyampaikan bahwa Gunung Merapi mulai fase paling aktif sejak tahun 2021 lalu.

Sejak tahun 2020, Merapi berada pada tingkat siaga yang kedua menyusul peningkatan aktivitas vulkanik.

Baca Juga: Panen Duit dengan Berjualan Cemilan Gurih Ini di Bulan Puasa Nanti, Modal Tempe dan Tahu Langsung Laris

Petugas yang berwenang juga telah menetapkan zona aman dan terbatas pada tujuh kilometer dari puncak gunung.

Sebelumnya, Gunung Merapi mengalami aktivitas vulkanik dan meletus pada tahun 2010. Bencana alam tersebut membuat 300 orang meninggal dunia dan 280.000 penduduk di evakuasi.

Letusan Merapi pada 2010 tersebut adalah yang paling kuat sejak meletus pada tahun 1930 dan menewaskan 1.300 orang serta menelantarkan sekitar 400.000 penduduk.

Letusan lain juga terjadi pada tahun 1994 yang menyebabkan meninggalnya 60 korban jiwa.

Baca Juga: Resep Klepon yang Lembut dan Lumer saat Digigit Jadi Ide Jualan Takjil Dijamin Pembeli Antre, Bikin Ketagihan!

Sampai saat ini, tidak ada korban jiwa dan kerusakan yang dilaporkan, tapi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi masih ketat dalam mengawasi warga dan wisatawan untuk menjauh dari zona bahaya.

Halaman:

Editor: Klara Delviyana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x