Seringkali orangtua dan anak mereka bercanda dengan candaan yang tidak masuk akal. Misalnya menggunakan kata yang tidak seharusnya ketika memanggil orangtua.
Jika konteksnya dalam bercanda, orangtua tidak boleh langsung marah. Sebagai orangtua yang ingin terhindar dari istilah “strict parents”, berikan penjelasan yang baik-baik pada anak.
Baca Juga: Idul Adha Sebentar Lagi, Apa Saja Keutamaan dari Ibadah Kurban? Simak Selengkapnya
Punya Peraturan yang Terlalu Ketat
Setiap orangtua pasti memiliki peraturan tersendiri bagi anak-anak mereka. Akan tetapi, jika peraturan tersebut terlalu ketat dari anak lainnya, hal itu juga akan berdampak buruk.
Peraturan yang terlalu ketat tersebut bisa diartikan sebagai salah satu tanda “strict parents”. Dengan arti lain orangtua memiliki ekspektasi terlalu tinggi bagi anak yang membuat anak nantinya akan mudah stres.
Tidak Memberikan Pilihan
Biasanya, “strict parents” akan lebih memilih untuk menyuruh anak melakukan sesuatu. Tindakan ini bisa terhindarkan jika orangtua memberikan pilihan.
Berikan dua pilihan dengan pertanyaan. Contohnya adalah, “Apakah kamu akan bermain dulu atau merapikan tempat tidur?”
Nantinya anak akan secara alami tahu apa yang harus dilakukannya terlebih dahulu sebelum melakukan hal yang disukainya.