Network
4. I can control my destiny, but not my fate. Destiny means there are opportunities to turn right or left, but fate is a one-way street. I believe we all have the choice as to whether we fulfil our destiny, but our fate is sealed.
Saya bisa mengendalikan nasib saya, tapi tidak dengan takdir saya. Nasib berarti ada kesempatan untuk belok kanan atau kiri, tetapi takdir adalah jalan satu arah. Saya percaya kita semua memiliki pilihan apakah kita memenuhi nasib kita, tetapi takdir kita disegel
5. No, I never saw an angel, but it is irrelevant whether I saw one or not. I feel their presence around me.
Tidak, saya tidak pernah melihat malaikat, tetapi tidak relevan apakah saya melihatnya atau tidak. Saya merasakan kehadiran mereka di sekitar saya.
Baca Juga: Rose BLACKPINK Ungkap Ketatnya Training Idol K-Pop, Jauh Beda dari Ekspektasinya
6. When a person really desires something, all the universe conspires to help that person to realize his dream.
Ketika seseorang benar-benar menginginkan sesuatu, seluruh alam semesta berkonspirasi untuk membantu orang tersebut mewujudkan mimpinya.
7. Elegance is usually confused with superficiality, fashion, lack of depth. This is a serious mistake: human beings need to have elegance in their actions and in their posture because this word is synonymous with good taste, amiability, equilibrium and harmony.
Keanggunan biasanya dikacaukan dengan kedangkalan, mode, kurangnya kedalaman. Ini adalah kesalahan serius: manusia perlu memiliki keanggunan dalam tindakan dan postur mereka karena kata ini identik dengan selera yang baik, keramahan, keseimbangan dan harmoni.
8. Every day I try to be in communication with the universe in an unconscious way.
